Close Menu
Bukamata.idBukamata.id
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Terbaru

Rumor Transfer Persib: 8 Pemain Dikabarkan Sepakat Gabung Maung Bandung

Kamis, 29 Mei 2025 02:00 WIB

Rumor Transfer Persib: Profil Berguinho, Gelandang Serang Lincah Calon Pemain Maung Bandung

Kamis, 29 Mei 2025 01:00 WIB

Kolaborasi Unik! EightiesPadelClub dan Coarse and Fine Coffee Satukan Sport & Ngopi dalam Satu Tempat

Rabu, 28 Mei 2025 21:15 WIB
Facebook X (Twitter) Instagram
Terbaru
  • Rumor Transfer Persib: 8 Pemain Dikabarkan Sepakat Gabung Maung Bandung
  • Rumor Transfer Persib: Profil Berguinho, Gelandang Serang Lincah Calon Pemain Maung Bandung
  • Kolaborasi Unik! EightiesPadelClub dan Coarse and Fine Coffee Satukan Sport & Ngopi dalam Satu Tempat
  • Eksplor Bandung Selatan, Ini 4 Tempat Wisata Hits untuk Healing dan Liburan Bareng Keluarga
  • Bedol Desa Ala Dedi Mulyadi: Pejabat Purwakarta Ramai-ramai Mengisi Pos Strategis di Pemprov Jabar
  • Bukan Sekadar Pengganti, Beckham Dinilai Pantas Perkuat Timnas di Laga Krusial
  • Marselino Absen Lawan China, Peluang Emas Gelandang Persib Debut di Timnas Senior
  • Bobol Ruko Lintas Jawa Demi Judol, Empat Pelaku Ditangkap di Cianjur
Facebook Instagram YouTube X (Twitter)
Bukamata.idBukamata.id
Kamis, 29 Mei 2025
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Bukamata.idBukamata.id
Home»Berita

40 Bangunan di Cigombong Rusak Akibat Pergerakan Tanah Meluas

Putri Mutia RahmanSenin, 4 Maret 2024 14:38 WIB
Bangunan roboh akibat pergeseran tanah di Desa Cigombong Kabupaten Bandung Barat. (PVMBG)

bukamata.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat menyebut kerusakan akibat pergerakan tanah yang melanda Kampung Cigombong, Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB), kini bertambah menjadi 40 bangunan.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jabar, Bambang Imanudin mengatakan, hal ini disebabkan oleh meluasnya pergerakan tanah hingga 2 hektare.

“Ini diperkirakan luasnya hampir 2 hektare terdiri dari rumah rusak berat sebanyak 8 dari yang terdampak sekitar 40 bangunan. Selain itu ada juga 1 gedung sekolah, serta fasilitas jalan yang rusak (akibat meluasnya pergerakan tanah),” ujar Bambang, Senin (4/3/2024).

Namun BPBD Jabar memastikan, pihaknya telah melakukan evakuasi terhadap 192 jiwa yang terdampak di Kecamatan Rongga. Dan memindahkan proses belajar mengajar untuk salah satu sekolah yang terdampak.

Baca Juga:  Ribuan Rumah Terdampak Banjir Majalengka-Sumedang, Genangan Berangsur Surut

“192 itu terdiri dari 48 KK (kepala keluarga) jadi sudah kita evakuasi sekitar 500 meter dari titik kejadian,termasuk sekolahan juga itu ada 90 siswa sudah kita pindahkan (kegiatan belajarnya),” kata dia.

Sebagai langkah mitigasi, Bambang juga menginstruksikan agar BPBD di kabupaten/kota siaga dan melakukan penelusuran terhadap efek dari kemarau panjang yang terjadi pada beberapa waktu lalu.

Baca Juga:  Dukung Kelancaran Pilkada, BPBD Jabar Dorong Pemda Tingkatkan Kesiapsiagaan Potensi Bencana

“Itu sudah kami informasikan ke seluruh BPBD Kabupaten/kota karena ini sudah ada peringatan juga dari PVMBG, sehingga ini harus kita antisipasi untuk meminimalisir korban jiwa maupun kerusakan,” ucapnya.

Hingga saat ini BPBD Jabar masih menduga, kejadian ini ada kaitannya dengan musim kemarau. Meski begitu pihaknya belum bisa memastikan penyebab adanya pergeseran tanah tersebut dan masih menunggu hasil dalam Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Baca Juga:  BPBD Jabar Tinjau Lokasi Banjir di Kabupaten Bandung, Tanggul Sungai Cisunggala Jebol

“Jadi sebelumnya kita sebelumnya sudah melakukan mitigasi bahwa ini (pergeseran tanah di KBB) bisa saja terjadi akibat adanya retakan-retakan yang disebabkan oleh kemarau panjang, lalu masuknya air hujan. Tapi untuk kesimpulannya, mungkin nanti dari hasil kajian PVMBG,” katanya.

Sebagai informasi, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat sudah menetapkan status tanggap darurat di Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB) selama 12 hari ke depan. Hal itu dilakukan karena pergerakan tanah terjadi di Desa Cibedug, Desa Cibitung.

Berita Lainnya

Tanah Bergerak per Menit, BPBD Jabar Tetapkan Status Tanggap Darurat 12 Hari di Cigombong Waspada Cuaca Ekstrem, Stasiun Klimatologi Jabar Ingatkan Daerah Bertopografi Rawan Longsor Update Gempa: 41 Desa dan 11 Kecamatan di Kabupaten Bandung dan Garut Terdampak
BPBD Jabar Cigombong Pergerakan Tanah
Share. Facebook Twitter WhatsApp

Jangan Lewatkan

Bedol Desa Ala Dedi Mulyadi: Pejabat Purwakarta Ramai-ramai Mengisi Pos Strategis di Pemprov Jabar

Rabu, 28 Mei 2025 20:22 WIB

Bobol Ruko Lintas Jawa Demi Judol, Empat Pelaku Ditangkap di Cianjur

Rabu, 28 Mei 2025 19:00 WIB

Survei Indikator Politik: Kinerja Pemprov Jabar Kalah Jauh dengan Popularitas Dedi Mulyadi

Rabu, 28 Mei 2025 16:55 WIB

Presiden Prabowo: Indonesia Siap Akui Israel Jika Palestina Merdeka

Rabu, 28 Mei 2025 16:44 WIB

Indonesia di Persimpangan Orbit: Mendesak Strategi Antariksa Nasional di Tengah Rivalitas Global

Rabu, 28 Mei 2025 15:03 WIB

Ridwan Kamil ‘Kabur’ Lagi dari Sidang Lawan Lisa Mariana

Rabu, 28 Mei 2025 14:15 WIB
Terpopuler

Tak Hanya di Toilet Sekolah, Pelajar SMA di Bandung Pasang Kamera Tersembunyi di Vila Lembang

Rabu, 28 Mei 2025 09:52 WIB

Viral Video Mesum Mirip Devita Tengger, Link Diburu Netizen

Kamis, 22 Mei 2025 09:30 WIB

Jumat Pahing: Watak, Jodoh, Rezeki, Karier, hingga Pantangan & Hari Baik Menurut Primbon Jawa

Sabtu, 17 Mei 2025 08:30 WIB

Jumat Legi: Watak, Jodoh, Rezeki, Karier, hingga Pantangan yang Jarang Diketahui

Sabtu, 17 Mei 2025 07:42 WIB

Ini Cara Naik, Jadwal, dan Rute Bus Metro Jabar Trans

Jumat, 17 Januari 2025 13:45 WIB
Facebook Instagram YouTube
Bukamata.id © 2025
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.