Sementara itu, Pemerhati Pemilu, Reza Alwan Sofnidar menyoroti pentingnya keterlibatan anak muda dalam penyelenggaraan pemilu.
“Banyak yang mengeluh soal kualitas pemilu, padahal kunci keberhasilannya ada pada kualitas penyelenggara. Anak muda perlu aktif sebagai petugas pemilu agar prosesnya lebih tertata dan mengikuti perkembangan zaman,” katanya.
Direktur Deep Indonesia, Neni Nurhayati mengatakan bahwa salah satu tantangan utama dalam Pilkada adalah meningkatkan partisipasi pemilih.
“Sebanyak 60% pemilih di Jawa Barat adalah anak muda, tetapi banyak dari mereka yang apatis terhadap politik. Kita perlu membangkitkan semangat partisipasi dan menjaga agar demokrasi tetap hidup. Jangan sampai kita hanya menjadi penonton dalam proses
politik,” tuturnya.
Neni juga menekankan bahwa peran masyarakat tidak berhenti setelah mencoblos.
“Tugas kita sebagai pemilih tidak hanya datang ke TPS, tetapi juga mengawal jalannya pemerintahan selama lima tahun ke depan. Demokrasi membutuhkan partisipasi aktif dari semua pihak,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini