bukamata.id – Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengeluhkan kondisi air untuk mandi di Asrama Haji Indramayu yang payau jelang musim haji 2024.
Atas kondisi tersebut, Bey pun akan segera berkoordinasi dengan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jabar dan Kementerian PUPR.
“Di situ (Asrama Haji Indramayu) masalahnya air yang cukup payau, tapi kami terus berusaha baik Pemprov, Kemenag sudah berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk mengatasi airnya, yang kelihatannya seperti bersih, tapi payau,” ucap Bey di Asrama Haji Indramayu, Jumat (3/5/2024).
Selain itu, Bey juga meminta pihak pengelola Asrama Haji Indramayu untuk membersihkan lingkungan demi kenyamanan dan kesehatan Calon Jemaah Haji (CJH) yang menginap.
Pasalnya, Asrama Haji Indramayu akan menjadi tempat istirahat CJH sebelum mereka terbang dari Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, pada 12 Mei 2024.
“Saya minta tolong kalau bisa dibersihkan sampai yang kecil-kecil, seperti tanaman-tanaman yang kurang baik dan juga genangan air jangan sampai menimbulkan penyakit,” ungkapnya.
CJH akan menempati asrama haji pada 11 Mei. Menurunya, meski mereka hanya menginap satu malam untuk beristirahat, namun kenyamanan dan kebersihan tetap lah menjadi hal yang utama.
“Setelah tadi (ke) Bandara Kertajati sekarang Asrama Haji (Indramayu), yang akan digunakan oleh jemaah yang akan berangkat. Mereka mulai masuk tanggal 11 Mei. Jadi saya ingin melihat dan Pak Kanwil Kemenag mengatakan, besok (Sabtu) akan melakukan pembersihan keseluruhan,” tuturnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini