“Nyaman untuk masyarakat yang memilih dan nyaman untuk pasangan calon yang dipilih,” ucapnya.
Ia tak ingin ada tindakan-tindakan intimidatif karena hal itu dapat mencederai arti demokrasi rakyat yang sesungguhnya. Sebab, pemimpin yang berkualitas lahir dari pilihan rakyat yang berlandaskan hati nurani.
“Biarkan rakyat memilih sesuai dengan hati nuraninya, kenyamanan seperti itu akan menghasilkan pemimpin daerah yang berkualitas,” ujarnya.
Selain itu, Soleh juga menyampaikan mengenai pembangunan pencapaian Minimum Essential Force khususnya dalam perspektif kondisi Jabar sebagai provinsi yang mempunyai jumlah penduduk terbesar.
“Saya mendorong agar pemenuhan personel dan sarana prasarana, peralatan juga sistem persenjataan sampai 100 persen agar semuanya proporsional,” kata Soleh.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini