Close Menu
Bukamata.idBukamata.id
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Terbaru

Program Barak Militer Dedi Mulyadi Tuai Kritik, PKS Soroti Pelanggaran Hak Anak

Rabu, 21 Mei 2025 15:20 WIB

Program Barak Militer untuk Anak Nakal Dikritik, Dedi Mulyadi: Di Mana Letak Salahnya?

Rabu, 21 Mei 2025 14:58 WIB

Kabar Baik! Gaji ke-13 Tetap Cair untuk PPPK yang Dilantik Mei 2025, Ini Syaratnya

Rabu, 21 Mei 2025 14:30 WIB
Facebook X (Twitter) Instagram
Terbaru
  • Program Barak Militer Dedi Mulyadi Tuai Kritik, PKS Soroti Pelanggaran Hak Anak
  • Program Barak Militer untuk Anak Nakal Dikritik, Dedi Mulyadi: Di Mana Letak Salahnya?
  • Kabar Baik! Gaji ke-13 Tetap Cair untuk PPPK yang Dilantik Mei 2025, Ini Syaratnya
  • Bandung Dilanda Cuaca Ekstrem, BMKG Peringatkan Longsor hingga Akhir Juni
  • Rumor Transfer Persib 2025: 6 Pemain Jadi Bidikan, 7 Dilepas
  • Dirumorkan Gabung Dewa United, Edo Bakal Touring ke Tangerang
  • Long Weekend Menanti, Ini Jadwal Libur Idul Adha 2025
  • Presiden Prabowo Pilih Dua Sapi Raksasa dari Bandung Barat untuk Kurban Idul Adha 2025
Facebook Instagram YouTube X (Twitter)
Bukamata.idBukamata.id
Rabu, 21 Mei 2025
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Bukamata.idBukamata.id
Home»Berita

Disdik Bandung Barat Siap Terapkan Konsep Gapura Panca Waluya

Aga GustianaJumat, 9 Mei 2025 19:30 WIB
Ilustrasi siswa sedang belajar. (Foto: Ist)

bukamata.id – Pemerintah Kabupaten Bandung Barat, melalui Dinas Pendidikan (Disdik), menyatakan dukungan penuh terhadap Pendidikan Gapura Panca Waluya yang digagas Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Surat Edaran (SE) Nomor 43/PK.03.04/KESRA tentang konsep ini telah disebarluaskan ke bupati/wali kota, Disdik provinsi hingga Kantor Kementerian Agama di seluruh Jabar.

“Kami sudah intruksikan menindaklanjuti SE Gubernur Kang Dedi,” ujar Kepala Disdik KBB, Asep Dendih.

Ia memaparkan lima karakter yang perlu dikembangkan—cageur, bageur, bener, pinter, dan gercep (sehat, baik, benar, pintar, gesit). Fokusnya bukan hanya penguasaan mata pelajaran, tetapi juga peningkatan karakter, moralitas, dan spiritualitas siswa melalui pendekatan agama.

Menindaklanjuti larangan studi tur, Disdik KBB mengimbau sekolah menggantinya dengan kegiatan berbasis inovasi, seperti, pengelolaan sampah mandiri, pertanian organik, peternakan, perikanan, dan kelautan

Baca Juga:  Dedi Mulyadi Pastikan Pemprov Jabar Bantu Anggaran PSU Tasikmalaya

Kegiatan ini diharapkan memberi pengalaman praktis sekaligus menumbuhkan jiwa wirausaha dan kemandirian.

Surat edaran juga menegaskan pelarangan wisuda di semua jenjang pendidikan dasar dan menengah, karena dianggap seremonial tanpa nilai akademik. Selain itu, larangan membawa motor ke sekolah telah diterapkan sejak beberapa waktu lalu, mendorong siswa menggunakan angkutan umum atau berjalan kaki—terutama yang tinggal di pelosok Bandung Barat.

Baca Juga:  Pendaftaran Ditutup, Ini 4 Paslon yang Siap Bertarung di Pilgub Jabar 2024

Disdik KBB juga tengah merancang penyaluran Makan Bergizi Gratis (MBG) merata di semua sekolah. Sekolah diimbau membiasakan siswa membawa bekal sehat dari rumah, untuk mengurangi kebiasaan jajan yang kurang bergizi.

Baca Juga:  Guru SMA di KBB Diistirahatkan Usai Viral Tugasi Siswa Gambar Alat Reproduksi

“Semua poin dalam SE Gubernur akan kami terapkan secara bertahap. Banyak hal baru di sini, jadi perlu penyesuaian. Namun, kami mendukung sepenuhnya Pendidikan Gapura Panca Waluya,” tegas Asep Dendih.

Dengan penerapan menyeluruh nilai Gapura Panca Waluya, Disdik Bandung Barat berharap kualitas pendidikan meningkat, mencetak generasi muda yang tak hanya cerdas, tetapi juga berbudi pekerti luhur. (Diskominfotik KBB)

Berita Lainnya

SPMB 2025 di Bandung Barat Digelar Dua Tahap, Disdik Siapkan Kuota 17.070 Siswa Siswi SMK di KBB Dibully Selama 3 Tahun, Bey Minta Disdik Cari Solusi Cegah Perundungan di Sekolah Proyek Wisata Eiger Camp Disegel, Gubernur Jabar Ungkap Potensi Kerawanan Bencana
Bandung Barat Dedi Mulyadi Disdik
Share. Facebook Twitter WhatsApp

Jangan Lewatkan

Program Barak Militer Dedi Mulyadi Tuai Kritik, PKS Soroti Pelanggaran Hak Anak

Rabu, 21 Mei 2025 15:20 WIB

Program Barak Militer untuk Anak Nakal Dikritik, Dedi Mulyadi: Di Mana Letak Salahnya?

Rabu, 21 Mei 2025 14:58 WIB

Kabar Baik! Gaji ke-13 Tetap Cair untuk PPPK yang Dilantik Mei 2025, Ini Syaratnya

Rabu, 21 Mei 2025 14:30 WIB

Bandung Dilanda Cuaca Ekstrem, BMKG Peringatkan Longsor hingga Akhir Juni

Rabu, 21 Mei 2025 13:20 WIB

Presiden Prabowo Pilih Dua Sapi Raksasa dari Bandung Barat untuk Kurban Idul Adha 2025

Rabu, 21 Mei 2025 10:55 WIB

Terobosan Kesehatan Nasional: Bio Farma Kantongi Izin Edar Radiofarmaka FloDeg untuk Diagnostik Kanker

Rabu, 21 Mei 2025 10:45 WIB
Terpopuler

Edubot Gandeng UI dan UPI, Hadirkan AI Pendidikan Sesuai Kurikulum Indonesia

Selasa, 20 Mei 2025 15:39 WIB

Lemhannas Kritik Kebijakan Dedi Mulyadi: Barak Militer Bukan Tempat Rehabilitasi

Selasa, 20 Mei 2025 19:00 WIB

Gempa Bumi Sumedang Hari Ini M3,7: Pusat di Darat, Analisis BMKG dan Potensi Susulan

Rabu, 21 Mei 2025 08:12 WIB

Besaran TPP PPPK 2025 Naik? Ini Rincian Tunjangan Berdasarkan Golongan

Minggu, 18 Mei 2025 14:45 WIB

Misteri Weton Jumat Pahing: Membedah Karakter, Rezeki, Cinta, dan Masa Depan dalam Tradisi Jawa

Jumat, 25 April 2025 10:17 WIB
Facebook Instagram YouTube
Bukamata.id © 2025
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.