Motif di Balik Aksi Penipuan
Saat dimintai keterangan di Polres Cimahi, WA mengungkapkan bahwa ia melakukan penipuan dengan menyamar menjadi dokter karena merasa sakit hati terhadap wanita. Menurutnya, ia sering diremehkan oleh wanita ketika berkenalan melalui media sosial.
“Awalnya saya merasa sakit hati karena biasanya wanita lebih tertarik pada pria yang memiliki profesi seperti TNI atau polisi. Saya merasa dipandang rendah, jadi saya memutuskan untuk pura-pura jadi dokter,” kata WA.
Dengan identitas palsu sebagai dokter, WA merasa lebih diterima oleh wanita yang ia kenal melalui media sosial. Bahkan, ia berhasil membujuk dua korban hingga menyebabkan kerugian sebesar Rp10 juta.
“Saya ingin membuat mereka luluh. Jadi saya rayu-rayu. Sudah dua kali bertemu di Stasiun Padalarang,” tambah WA.
WA juga mengaku bahwa ia terinspirasi untuk menyamar sebagai dokter setelah menjalani operasi di rumah sakit, sehingga ia merasa tahu seluk-beluk dunia medis.
“Karena dulu saya pernah dioperasi, saya jadi tahu cara-cara menjadi dokter,” ujarnya.
Polres Cimahi mengingatkan masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkenalan melalui media sosial dan segera melapor jika menemukan hal-hal yang mencurigakan.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini