bukamata.id – Pengamat politik, Kanda Kurniawan menyampaikan pandangannya terkait pengumuman hasil survei Bakal Calon Wali Kota (Bacawalkot) Cimahi yang dirilis DPD Partai Golkar Kota Cimahi kepada publik.
Diketahui, Wakil Ketua DPD Partai Golkar Cimahi, Budhi Setiawan mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil survei internal, Dikdik Suratno Nugrahawan mengungguli Ngatiyana sebagai Bacawalkot Cimahi.
Mengacu pada hasil survei tersebut, Kanda menilai adanya penggiringan opini terhadap salah satu bacawalkot dimana seakan-akan DPD Partai Golkar Cimahi menyatakan Dikdik Suratno Nugrahawan sebagai bacawalkot yang akan diusung oleh Partai Golkar.
“Mekanisme pengumuman siapa yang dicalonkan dari salah satu partai jelas harus oleh DPP. Meskipun saya tahu itu mainan politik, tetapi dilihat dari teknisnya, ada penggiringan opini terhadap salah satu bacalon,” ungkap Kanda, Selasa (30/7/2024).
Tidak hanya penggiringan opini, Kanda pun menyesalkan pengumuman hasil survei tersebut. Pasalnya, hasil survei dinilainya memiliki tendensi membodohi masyarakat, khususnya masyarakat kecil.
“Nah yang kedua yaitu pembodohan terhadap masyarakat kecil, itu yang saya kurang sukanya di sana. Sehingga masyarakat kecil akan percaya begitu saja dengan hasil survei. DPP boleh mencalonkan bacalon yang menang, kan gak seperti itu,” tegasnya.
Kanda juga menilai bahwa apa yang disampaikan Budhi Setiawan tersebut tidak mewakili Partai Golkar. Dia kembali menegaskan bahwa keputusan pengusungan calon kepala daerah (cakada) menjadi kewenangan DPP Partai Golkar.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini