“Kami juga menjalankan aktivitas-aktivitas kerjasama dengan Jepang, mengadakan lokakarya tematik tentang pendingin dan mengundang wakil dari negara-negara, di antaranya ada Vietnam, Malaysia, Indonesia dan Filipina untuk hadir, berbagi kecenderungan tentang pengembangan industri listrik pendinginan di masing-masing negara,” tururnya.
Menurut Direktorat Promosi Dagang Internasional Thailand, sebagian besar produk listrik dan elektronik Thailand diekspor ke pasar Asia dan Timur Tengah. Oleh karena itu, badan-badan usaha negara-negara tetangga, misalnya, termasuk Indonesia, bisa memanfaatkan peluang yang diberikan pameran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E untuk memperkenalkan produk listrik dan elektronik ke dunia.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini