Bambang mengungkapkan, pertimbangan Partai Gerindra mengusung Adhitia ini atas rekomendasi dari salah satu tokoh nasional.
“Terus terang saja itu awalnya kita tidak terpikir bahwa akan muncul Kang Adhit. Tapi kalau boleh saya katakan, tapi ga mungkin sebut nama, ada tokoh lah, tokoh nasional, pejabat tinggi, itu mengirim Adhit ke Kota Cimahi, itu,” jelasnya.
“Nah akhirnya saya pahami, saya pelajari, saya ketemu langsung sama tokoh tinggi tersebut dan (beliau) memberikan nasehat-nasehat, memberikan opsi-opsi, ya sudah saya cocok,” tambahnya.
Disinggung soal pasangan Adhitia di Pilwalkot Cimahi nanti, Bambang mengatakan bahwa Partai Gerindra ingin menggaet Ngatiyana.
“Komitmen kami yaitu berpasangan dengan Pak Ngatiyana,” ujarnya.
Oleh karena itu, Bambang berharap, mantan Wali Kota Cimahi itu segera mendapatkan rekomendasi dari sejumlah partai politik.
“Saya harap sekali lagi, Pak Ngatiyana sudah mendapatkan rekomendasi dari partai-partai yang sudah beliau jajaki dan sekarang saya tau sedang berproses, tapi kami tidak mau menyampaikan prosesnya sudah sampai dimana,” tuturnya.
Bambang mengatakan, pemilihan Ngatiyana bukan tanpa alasan. Sebab, berdasarkan hasil survei internal, pasangan Adhitia-Ngatiyana menempati posisi tertinggi.
“Alhamdulillah saya katakan, dari kami, dari pasangan Pak Ngatiyana dan Pak Adhit ini boleh saya katakan untuk sementara ini dan kemungkinan hingga nanti pemilihan masih yang tertinggi menurut survei kami,” katanya.
Bambang juga mengakui, dirinya mendapatkan banyak calon yang ingin mendaftar sebagai pasangan Adhitia di Pilwakot Cimahi 2024. Meski begitu, dirinya masih berkomitmen untuk memasangkan Adhitia dengan Ngatiyana.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini