“Argo Willis, Turangga, KRD ini juga mengalami gangguan sehingga untuk sementara KRD Bandung Raya kita hentikan dulu sehingga masyarakat bisa menggunakan moda transportasi yang lain dulu,” tutupnya.
Diketahui, dalam peristiwa tabrakan kereta api di Cicalengka ini terdapat kurang lebih 200 penumpang KA Turangga. Sedangkan di Kereta commuter sekitar 191 penumpang. Mayoritas penumpang selamat, tinggal 6 yang masih dirawat di rumah sakit.
Berdasarkan keterangan dari pihak kepolisian, ada empat orang yang meninggal dunia. Yakni, Masinis KA KRD Lokal Padalarang-Cicalengka (Commuter Line Bandung Raya) atas nama Julian Dwi Setiono.
Lalu, Asisten Masinis KA KRD Lokal Padalarang-Cicalengka (Commuter Line Bandung Raya) atas nama Ponisan, Pramugara KA Turangga atas nama Andrian
Terakhir adalah Petugas PAM di Stasiun Cimekar atas nama Enjang Yudi yang jenazahnya masih dalam proses evakuasi.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini