bukamata.id – Kebakaran yang terjadi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) dipastikan tidak akan merambat ke pemukiman masyarakat.
Akan tetapi yang menjadi catatan adalah asap dari bekas kebakaran yang ditimbulkan. Hal ini dikhawatirkan menimbulkan dampak terhadap warga yang tinggal di sekitar TPA Sarimukti.
“Jadi memang dampak saya kira masih ada. Kami khawatirkan itu asap, kalau api insya Allah bisa dilokalisir. Jadi gak akan merembet gak ke mana-mana,” kata Kepala UPTD Pengelola Sampah TPA/TPST Regional Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat, Arief Perdana, Kamis (24/8/2023).
Arief mengungkapkan, kobaran api sejauh ini telah melahap 12 hektare gunungan sampah di beberapa zona TPA Sarimukti. Padahal awalnya, kobaran api tidak sampai ke zona dua maupun satu.
“Sudah ke zona satu. Jadi total sekitar 12 hektare yang sekarang terbakar. Sekarang tinggal mencoba menangani, saya berusaha menangani di zona satu dan dua, zona empat ini didominasi sudah kecil,” ujar Arief.
Pihaknya, lanjut Arif, saat ini masih berkoordinasi dengan Pemerintah KBB, serta beberapa pihak terkait lainnya. Tim pemadam kebakaran yang tengah siaga di lapangan, saat ini ada tujuh unit.
“Laporan 7 unit. Dapat bantuan juga dari kabupaten kota di sekitar, paling jauh (bantuan damkar) dari Purwakarta. Jadi total 7 unit, bolak balik mengambil air dari sumber air ke 200 meter,” tuturnya.