Dalam bagian ini, mereka yang terlibat akan berkontribusi untuk mempublikasikan budaya kepada masyarakat umum. Peserta kegiatan ini, ditujukan terutama pada komunitas, jurnalis dan penggiat budaya untuk ikut serta melakukan publikasi. Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada 25-29 Mei 2024.
Simfoni Citarum
Budaya yang ada di sepanjang Sungai Citarum, dapat dikatakan memiliki perbedaan, namun apabila unsur-unsur kebudayaan itu ditampilkan pada suatu festival kebudayaan, tentunya akan menjadi menarik untuk diikuti, dan diharapkan akan memberikan dampak besar bagi masyarakat melalui proses 3i (Konservasi, Edukasi, dan Publikasi).
Simfoni Citarum merupakan festival kebudayaan, terdiri dari “SAPTA SIMFONI” lewat Pameran Peradaban Citarum, Festival Kebudayaan, Permainan Tradisional, Festival Musik Tradisional dan Kontemporer, Workshop Batik Citarum, Workshop Konservasi Candi Batujaya, Talkshow Pelestarian Kebudayaan, Pertunjukan Seni dan Budaya.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kawasan Percandian Batujaya, Kabupaten Karawang,yang akan diadakan pada 28-30 Mei 2024. Pembukaan akan dilaksanakan pada 28 Mei 2024, rencananya akan dihadiri langsung oleh Direktur Jenderal Kebudayaan dan Bupati Karawang.
Kepala Bidang Kebudayaan Disparbud Jabar, Febiyani mengatakan, Citarum menjadi salah satu destinasi wisata dan itu perlu terus ditingkatkan kembali, karena banyak jejak peradaban yang belum banyak diangkat.
“Maka dari itu, kegiatan ini menjadi kesempatan yang baik agar banyak yang menggali dan memberitakan terkait peradaban Citarum, terlebih untuk dishare ke masyarakat luas,” ucap Febiyani, Selasa (28/5/2024).
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini