Group Head Quality Assurance, Governance & Compliance, Samsul Djamaludin mengungkapkan, bahwa JNE membutuhkan panduan yang diakui secara internasional di dalam pengelolaan data dan informasi.
“Termasuk cara menjaga, memproses dan menggunakan data yang ada. Karena data merupakan intangible asset yang sangat berharga,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini