bukamata.id – Kota Bandung resmi ditetapkan sebagai pilot project pengembangan tanah dengan konsep Transit-Oriented Development (TOD), khususnya di kawasan Gedebage.
Proyek ini digagas oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) dengan tujuan mengoptimalkan pemanfaatan lahan melalui pengembangan kawasan yang terintegrasi dengan transportasi massal.
Direktur Konsolidasi Tanah dan Pengembangan Pertanahan Kementerian ATR/BPN, Mazwar menjelaskan, Gedebage dipilih karena posisinya yang strategis dan potensi luas lahan yang masih belum dimanfaatkan secara optimal.
“Pengembangan TOD di Gedebage akan menjadi langkah penting dalam pembangunan berkelanjutan di Kota Bandung, khususnya di wilayah timur,” ucap Mazwar saat audiensi dengan Penjabat Wali Kota Bandung, A. Koswara di Balai Kota Bandung, Senin (14/10/2024).
Konsep TOD di Gedebage tidak hanya fokus pada peningkatan konektivitas transportasi, tetapi juga bertujuan untuk mengembangkan kawasan tersebut secara lebih produktif dan ramah lingkungan.
Mazwar menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan para pemangku kepentingan lainnya dalam mewujudkan proyek TOD di Gedebage.
“Kolaborasi ini krusial untuk memastikan bahwa proyek ini berjalan dengan baik dan membawa manfaat maksimal bagi masyarakat,” ujarnya.
Sebagai bagian dari rencana pembangunan ini, Pemerintah Kota Bandung juga mengusulkan adanya Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) yang dapat menghasilkan energi terbarukan, menegaskan komitmen kota dalam menciptakan lingkungan yang berkelanjutan.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini