bukamata.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung bersama Dewan Mahasiswa (Dema) Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar Sosialisasi Pendidikan Pemilih dalam menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Aula Fakultas Ushuluddin, Senin (30/9/2024).
Kasubag Hukum KPU Kota Bandung, Hasanuddin Ismail menjelaskan terkait tahapan Pilkada 2024. Pihaknya mengajak para mahasiswa untuk ikut aktif dalam proses pengawasan pemilu.
“Saat ini, regulasi pemilu sudah cukup kuat. Namun, partisipasi masyarakat, terutama mahasiswa, sangat diperlukan untuk memastikan pemilu berlangsung adil dan jujur,” ucap Hasanuddin.
Ketua Dema Ushuluddin, Muhammad Sakti Budimansyah menekankan pentingnya menjadi pemilih yang cerdas dalam memilih pemimpin.
“Pemimpin hebat lahir dari pemilih yang cerdas. Sosialisasi ini diharapkan bisa membuka wawasan kita sebagai mahasiswa untuk lebih memahami proses demokrasi,” ujar Sakti.
Sementara itu, Wakil Dekan I Fakultas Ushuluddin, Cecep Ismail mengatakan bahwa regulasi pemilu saat ini semakin ketat, sehingga potensi kecurangan semakin kecil.
“Pengawasan pemilu sekarang sudah jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya. Ini momen penting bagi kita untuk memahami aturan dan memastikan bahwa pemilu berjalan sesuai prosedur,” katanya.
Pegiat pemilu, Yosep Yusdiana menyoroti peran penting mahasiswa sebagai agen perubahan sosial.
“Mahasiswa tidak hanya berperan dalam dunia akademik, tetapi juga dalam proses politik. Kalian adalah agen perubahan yang dapat mendorong pemilu yang lebih bersih dan transparan,” ungkap Yosep.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini