Dengan skema tersebut, kata Heni, maka sistem pendaftaran online tidak akan bermasalah sebab nantinya hanya operator sekolah yang akan mengaksesnya. Berbeda dengan PPDB jenjang SMA/SMK dimana masing-masing siswa mendaftar sendiri melalui secara online.
Meski begitu, para orang tua atau siswa tetap bisa melakukan pemantauan pendaftaran secara online melalui https://ppdb.cimahikota.go.id/.
“Kita SD dan SMP didaftarkan akunnya sama operator sekolah, jadi satu sekolah mendaftarkan banyak anak. Jadi yang mengakses aplikasinya gak akan ribuan anak, tapi oleh operator sekolah,” ungkapnya.
Selain memaksimalkan para operator, kata Heni, pihaknya juga sudah menyiapkan cloud atau penyimpanan yang cukup untuk mengantisipasi permasalahan pada sistem selama PPDB.
“Kemudian cloud untuk menyimpan data juga banyak, cukup. Tahun kemarin juga gak banyak,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini