bukamata.id – Pemprov Jawa Barat bergerak cepat pasca kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti padam. Sejumlah langkah strategis akan diambil dalam masa transisi ini.
Salah satu poin yang mengemuka adalah siap ditampunya lagi puluhan ribu ton sampah dari Bandung Raya. Bahkan jumlah yang bisa ditampung mencapai 80 ribu ton sampah.
Sejumlah langkah strategis itu dilaksanakan sebagai upaya pemulihan sekaligus persiapan operasional TPA Sarimukti secara penuh pasca kebakaran. Pertama, memastikan tidak ada lagi api yang muncul di semua zona sehingga TPA Sarimukti dapat kembali menampung sampah secara normal.
Lalu, DLH Jabar dengan bantuan petugas Topdam III/Siliwangi melakukan pemantauan dan foto udara ke titik-titik api di zona 4.
“Kedua, memadatkan lahan di zona 1, 2 dan 3 untuk kemudian menyiapkan zona 1 agar dapat menampung 80 ribu ton sampah terpilah,” kata Kepala DLH Jabar, Prima Mayaningtyas dalam keterangannya, Kamis (28/9/2023).
Prima menjelaskan, pemadatan zona 1 dilakukan dengan cara memindahkan sekitar 15.510 meter kubik tanah dari Sektor 11 Citarum Harum. Alat berat yang digunakan berasal dari Yonzipur 3/Siliwangi.
Terakhir, pihaknya mendorong sumber air yang ada di zona 4 ke titik-titik api menggunakan pompa hydram yang dibuat Zidam III/Siliwangi. Hal itu sebagai pendukung petugas membuat sumur bor baru di TPA.
“Kami juga menyiapkan posko dengan pemasangan instalasi listrik dan perlengkapan lainnya, serta meminta PLN membuat sambungan listrik baru di TPA,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini