bukamata.id – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menjalani uji coba pengoperasian Kereta Api (KA) Feeder yang akan mengantarkan penumpang Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) menuju Stasiun Bandung dari Stasiun Padalarang.
Uji coba dilakukan sebagai salah satu opsi integrasi transportasi umum yang akan memudahkan masyarakat dari Jakarta ke Bandung dan sebaliknya dengan menggunakan KCJB.
Sebelum naik KA Feeder, Menhub Budi kembali mengikuti perjalanan uji coba KCJB dari Stasiun Halim, Jakarta Timur ke Stasiun Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Sabtu 2 September 2023.
Total waktu tempuh perjalanan naik KCJB dari Stasiun Halim ke Stasiun Padalarang pada uji coba kali ini hanya sekira 30 menit.
“Perjalanan berjalan mulus, waktu tempuh perjalanan sekitar 30 menit (dari Stasiun Halim ke Stasiun Padalarang) dengan kecepatan tertinggi hingga 352 km/jam,” kata Menhub Budi seperti dikutip pada Senin (4/9/2023).
Lalu, Menhub Budi melanjutkan perjalanan dengan menaiki KA Feeder Kereta Cepat dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung.
Menurut Budi, lama perjalanan dari Stasiun Padalarang ke Stasiun Bandung yang berada di kawasan pusat Kota Bandung sekira 20 menit.
“Dengan begitu, (total lama perjalanan) dari Jakarta menuju pusat Kota Bandung menempuh waktu sekitar 50 menit saja,” beber Budi.
Budi memastikan, integrasi antara KCJB dengan moda transportasi umum lainnya termasuk KA ini bakal dihadirkan untuk semakin mempermudah masyarakat mengakses setiap stasiun kereta cepat.
Untuk mengoptimalkan perjalanan KA Feeder Kereta Cepat, lanjut Budi, tengah dilakukan sejumlah pembangunan infrastruktur penunjang di antaranya skybridge di Stasiun Padalarang, Cimahi, dan Bandung.
Kemudian, terus dikebut pula pembangunan Flyover Ciroyom dan Pusdikpom. Menhub Budi menargetkan, semua infrastruktur penunjang operasional KA Feeder Kereta Cepat itu rampung pada 2023 ini.