bukamata.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengimbau masyarakat untuk tidak merusak fasilitas taman kota saat mengikuti kegiatan mencari koin yang diselenggarakan oleh salah satu aplikasi. Aktivitas ini telah menyebabkan kerusakan di beberapa taman kota.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Bandung, Rizki Kusrulyadi, menyayangkan kejadian ini.
Menurutnya, meskipun kreativitas dalam bentuk permainan sangat diperbolehkan, hal itu seharusnya tidak dilakukan dengan cara yang dapat merusak lingkungan.
“Kreativitas itu boleh saja, tetapi tidak boleh sampai merusak taman kota. Aktivitas mencari koin yang dilempar sembarangan bisa merusak tanaman dan fasilitas taman lainnya,” ujar Rizki di Balai Kota Bandung pada Rabu (8/1/2025).
Rizki mengungkapkan bahwa pihaknya telah berupaya menghubungi pengembang aplikasi tersebut untuk merevisi konsep permainan tersebut.
“Kami sudah menyampaikan kepada pihak aplikasi agar kegiatan ini tidak dilakukan di taman kota. Kegiatan seperti ini menyebabkan orang mengorek-ngorek tanaman, yang akhirnya merusak taman,” jelasnya.
Menurut Rizki, kerugian utama yang ditimbulkan adalah kerusakan pada tanaman dan fasilitas taman. Tim penjaga taman, termasuk petugas Park Ranger, terus bekerja keras untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi.
Namun, langkah pencegahan lebih diutamakan dengan memberikan imbauan kepada masyarakat.
“Kami mengimbau masyarakat untuk lebih menjaga taman-taman kota. Meskipun permainan semacam ini bisa menghibur, dampaknya sangat merugikan. Kami juga berharap pengembang aplikasi segera merevisi konsep permainannya,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini