bukamata.id – Perajin tusuk sate di Kabupaten Sumedang kebanjiran pesanan menjelang Hari Raya Iduladha 2024. Bahkan, permintaan tusuk sate meningkat hingga 2 kali lipat atau 100 persen.
Salah satunya seperti yang dialami Solid Bamboo yang berlokasi di Desa Cinanjung, Kecamatan Tanjungsari. Pemilik Solid Bamboo, Sanoto Panoto mengatakan, biasanya tusuk sate untuk daging kurban menjadi produk yang banyak dicari menjelang Iduladha.
“Di sini yang jadi bahan dasarnya bambu jenis gombong. Alhamdulilah setiap tahun jelan Iduladha pasti produksi meningkat karena permintaan lebih banyak dibanding hari biasa,” ucap Sanoto, dikutip Senin (3/6/2024).
Sanoto mengatakan, jelang Iduladha ini permintaan tusuk sate meningkat hingga 6 ton tusuk sate kemasan karung dalam satu bulan. Bahkan, permintaan tusuk sate meningkat hingga 2 kali lipat atau 100 persen jika dibandingkan dengan hari biasa.
Menurutnya, hal ini tentunya menjadi berkah bagi Solid Bamboo yang kini memiliki 14 orang karyawan.
“Meningkat jauh, peningkatannya di 100 persen jika dibandingkan hari biasa. Kalau omset ada puluhan juta lah. Produksi juga lebih dikebut lagi,” ungkapnya.
Dikatakan Sanoto, pemasaran atau permintaan tusuk sate produk Tanjungsari ini, masih di lingkup wilayah Jawa Barat. Pesanan terbanyak diterima dari wilayah Purwakarta dan Bandung Raya.
“Kalau pengiriman biasa ada distributor untuk pengambilan barang. Ada juga yang kami kirim ke rumah makan. Per kilonya kami jual rata-rata Rp15.000,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini