bukamata.id – Maraknya kasus perundungan yang terjadi belakangan ini menjadi atensi tersendiri kalangan DPRD Kota Bekasi. Karena itu, mereka mengusulkan agar dibentuk Tim Cyber Bullying sebagai langkah antisipasi.
Usulan pembentukan Tim Cyber Bullying ini disampaikan Wakil Ketua II DPRD Kota Bekasi Faisal. Ia menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam mencegah aksi perundungan, khususnya di lingkungan sekolah.
Faisal mengatakan, perlunya dibentuk Tim Cyber Bullying untuk mencegah mencegah terjadinya perundungan dalam bentuk verbal.
Hal ini dikatakan Faisal menanggapi adanya laporan ke Dewan terkait salah satu siswi di Bekasi mengalami perundungan.
“Disdik bersama Komisi IV kita imbau untuk membuat mekanisme itu (pengawasan Cyber) lewat aplikasi perpesanan. Kemudian menitik beratkan pada kepala sekolah dan guru karena ini bagian dari tanggung jawab mereka,” katanya.
Meski demikian, politisi Partai Golkar ini mengatakan, bahwa upaya pencegahan perundungan harus lebih ekstra dilakukan dari semua pihak.
“Orang tua, pihak sekolah, hingga pemerintah daerah harus berperan besar dalam upaya pencegahan bullying yang terjadi di lingkungan pelajar,” ujarnya.
Lanjut Faisal, pihak Komite juga harus terlibat aktif dalam mencegah perundungan di sekolah.
“Mereka merupakan kumpulan orang tua siswa, di samping pihak sekolah dan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi yang bertanggungjawab di lingkungan pendidikan,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini