Fajar mengaku menyesal atas perbuatannya tersebut dan meminta maaf kepada korban khususnya masyarakat Kota Bandung.
“Saya memohon maaf kepada korban, khususnya masyarakat Kota Bandung. Saya menyesal telah melalukan perbuatan tersebut yang meresahkan masyarakat Kota Bandung,” ungkapnya.
Fajar mengatakan, jika pistol yang dibawanya tersebut merupakan senjata mainan milik adiknya.
“Bahwa senjata yang saya pakai adalah senjata mainan milik adik saya,” ucapnya.
“Saya mohon kepada masyarakat, khususnya Kota Bandung, jangan pernah melakukan perbuatan yang sama atau arogan ketika di jalan. Sangat-sangat menyesal, tidak akan mengulangi lagi perbuatan tersebut,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini
1 2