Pihaknya pun mengimbau masyarakat dan instansi terkait untuk waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologis, seperti hujan lebat hingga sangat lebat dalam skala lokal, serta angin kencang.
Menurutnya, cuaca ekstrem seperti itu dapat mengakibatkan bencana seperti banjir, tanah longsor, pohon tumbang, dan lainnya.
“Waspada terhadap cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai kilat atau petir dan angin kencang pada sore hari, terutama pada hari dimana terjadi pemanasan kuat antara pukul 10.00 hingga 14.00 WIB. Biasanya ditandai dengan jenis awan gelap dan menjulang tinggi seperti kembang kol,” tuturnya.
Selain itu, pihaknya juga mengingatkan masyarakat di daerah bertopografi curam atau bergunung yang rawan longsor untuk waspada terutama saat hujan intensitas ringan hingga sedang beberapa hari berturut-turut.
“Warga yang tinggal di dataran rendah dan dekat aliran sungai, waspadai potensi genangan/banjir. Selain itu, waspada dengan adanya pohon, reklame, atau benda lain yang bisa roboh saat terjadi angin kencang,” katanya.
Terkait terhadap potensi sambaran petir, pihaknya juga mengimbau masyarakat berlindung di tempat tertutup, menghindari pohon, dan tiang listrik atau sesuatu yang tinggi lainnya.
“Hindari tempat tinggi dan terbuka. Matikan alat komunikasi sementara waktu dan menjaga jarak aman jika sedang berteduh di luar ruangan,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini