bukamata.id – Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menyebutkan, ancaman bencana kekeringan serta kebakaran di musim kemarau telah menjadi atensi bersama antara pemerintah daerah, unsur TNI/Polri, dan pihak terkait lainnya.
Hal itu disampaikan Dony menyusul beberapa kejadian kebakaran hutan, lahan dan yang terbaru kebakaran Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Cibeureum.
“Pemda bersama TNI, Polri telah mengerahkan sumber dayanya termasuk Damkar untuk melakukan pemadaman (TPAS Cibeureum) dan sudah kami atasi,” ucap Dony di Pusdai, Senin (28/8/2023).
Dony mengatakan, atensi Pemkab Sumedang itu telah dituangkan dalam Surat Keputusan Bupati Sumedang terhitung sejak 4 Juli 2023 hingga 31 Oktober 2023.
Surat keputusan itu memuat tentang status siaga darurat bencana kekeringan, kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Sumedang pada 2023.
“Kami akan berupaya terus untuk mengantisipasi terhadap musibah yang diakibatkan musim kemarau,” terangnya.
Oleh karena itu, Dony pun mengimbau kepada warga agar meningkatkan kewaspadaan di tengah menghadapi bencana musim kemarau yakni kebakaran hutan dan lahan. Salah satunya diimbau untuk tidak membuang puntung rokok dan membakar sampah.
“Kami sudah memberikan imbauan kepada masyarakat melalui spanduk dan sebagainya kepada warga untuk sama-sama menumbuhkan kesadaran agar tidak membuang puntung rokok sembarangan dan tidak membakar sampah dan sebagainya,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini