Direktur Utama Perumda Tirtawening Kota Bandung itu memastikan, hingga saat ini dirinya tidak lagi melakukan pendekatan kepada parpol manapun.
“Semenjak itu saya tidak melakukan komunikasi politik kepada siapapun,” lanjutnya.
Disinggung jika ada parpol yang meminangnya untuk Pilwalkot Bandung 2024, Sonny menegaskan jika dirinya hanya ingin berkontribusi lebih besar dan luas untuk masyarakat.
“Niat saya mah bagaimana saya bisa berkontribusi lebih baik lagi, lebih besar lagi, lebih luas lagi. Kalapun ada partai saya lihat kalau memang betul-betul serius, serius dalam arti “oke memang bener saya dibutuhkan oleh mereka?” kan gitu,” imbuhnya.
Jika pinangan tersebut ternyata realistis, Sonny pun tidak bisa menolaknya. Mengingat, sebuah permintaan bagaimanapun harus tetap dihormati.
“Saya juga akan berpikir kalau itu realistis kenapa tidak, kan itu permintaan dan saya harus menghormati sambil saya mengevaluasi kemampuan dan kekuatan partai tersebut. Karena hari ini sepertinya tidak mungkin kalau hanya satu, tapi saya pikir juga baiknya tidak sendirian,” bebernya.
Sebab menurutnya, akan sangat sulit membangun Kota Bandung kedepan tanpa adanya kolaborasi dari multipihak.
“Membangun Bandung ini tidak bisa sendirian harus kolaborasi, baik kolaborasi dari manusia-manusianya ataupun dari beberapa faktornya,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini