Narasumber kedua, Dani Hadianto dari Kesbangpol Provinsi Jabar, menyoroti peran penting organisasi masyarakat dalam sosialisasi pemilu.
“Laskar Sasaji sebagai fasilitator informasi memiliki tanggung jawab besar dalam menyebarkan pemahaman kepada masyarakat. Penting bagi kita untuk memilih pemimpin berdasarkan visi, misi, dan integritas, bukan karena ajakan atau pengaruh yang menyesatkan,” ujar Dani.
Ia juga menekankan pentingnya literasi politik di kalangan generasi muda untuk memastikan masa depan demokrasi yang sehat.
“Dengan menghadapi bonus demografi, pemahaman politik harus menjadi bagian dari keseharian generasi muda agar mereka bisa berperan aktif dalam proses politik di masa depan,” tandasnya.
Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif, di mana peserta mengajukan pertanyaan mengenai mekanisme Pilkada dan cara menghindari disinformasi. Setelah sesi diskusi, doa penutup dilantunkan, menandai berakhirnya kegiatan.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan peserta mengenai Pilkada 2024, sehingga dapat berkontribusi dalam menciptakan pemilu yang jujur dan adil.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini