bukamata.id – Studi yang diterbitkan di Geophysical Research Letters mengungkapkan jika Indonesia masuk jajaran teratas negara dengan tingkat muka tanah yang tinggi di dunia, hanya kalah dari China di urutan pertama.
Indonesia berada di urutan kedua dengan tingkat penurunan serupa seluas 844 kilometer persegi. Wilayah Semarang bahkan disebut mengalami penurunan tanah mencapai 20-30 milimeter per tahun.
Mengutip laman World Economic Forum, penduduk kota yang tenggelam kemungkinan besar akan menghadapi masalah yang parah. Penurunan permukaan tanah dapat mengakibatkan hilangnya tanah secara signifikan, ketidakamanan air, kerusakan infrastruktur, dan pemindahan penduduk.
Di Indonesia, pemerintah telah memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara di pulau Kalimantan karena kekhawatiran tersebut.
Solusi untuk penurunan muka tanah akan membutuhkan beberapa langkah, mulai dari evaluasi ulang terhadap penggunaan air dan infrastruktur, hingga upaya cerdas untuk membangun ketahanan dalam perencanaan dan desain kota.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini