bukamata.id – Ketua KPU Jawa Barat, Ummi Wahyuni, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan Pemungutan Suara (PPS) yang digelar serentak di seluruh 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.
Menurutnya, tidak ada satu pun TPS yang tertunda, baik karena masalah teknis maupun kendala lainnya.
Hal itu disampaikan Ummi saat Konferensi Pers Pasca Pemungutan Suara dan Perhitungan Suara Tingkat TPS Pada Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Kamis (28/11/2024).
“Pelaksanaan PPS berjalan dengan baik dan tanpa penundaan di 74.000 TPS di seluruh Jawa Barat. Semua TPS di 27 kabupaten/kota melaksanakan pemungutan suara secara serentak. Ini adalah sebuah anugerah yang sangat kami syukuri,” ujar Ummi Wahyuni, Kamis (28/11/2024).
Ummi Wahyuni juga menyampaikan bahwa meskipun ada potensi Pemungutan Suara Ulang (PSU) di beberapa tempat, hingga saat ini tidak ada TPS yang melaksanakan PSU.
Salah satu kasus yang sempat berpotensi PSU terjadi di Kabupaten Karawang, namun setelah pembahasan lebih lanjut, hal itu berubah menjadi pemungutan suara lanjutan.
“Di Karawang, sempat ada rekomendasi PSU, namun setelah koordinasi lebih lanjut, itu akhirnya menjadi pemungutan suara lanjutan, bukan PSU. Ini menunjukkan koordinasi yang baik antara KPU Kabupaten/Kota dengan Bawaslu,” tambah Ummi.
KPU Jabar juga terus memantau setiap tahapan pelaksanaan Pilkada, termasuk koordinasi dengan Bawaslu untuk memastikan tidak ada masalah yang menghambat proses pemungutan suara.
Ummi juga mengungkapkan bahwa hingga saat ini, KPU Jabar belum dapat mengumumkan tingkat partisipasi pemilih, karena proses rekapitulasi suara masih berlangsung di tingkat PPK dan akan berlanjut ke kabupaten/kota, kemudian provinsi.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini