“Semoga bantuan yang diterima oleh anak-anak yatim – dhuafa tidak hanya membaca Al-Qur’an sebagai rutinitas, tetapi menghidupkan nilai-nilai suci yang terkandung di dalamnya,” ungkapnya.
Sementara itu, Kang Maman Suherman mengatakan, menebar Al-Qur’an bukan hanya semata menebar dan menyebarkan teks saja, tapi juga menebarkan cahaya bagi jiwa-jiwa serta menjadi pondasi utama menuju keberilmuan, kesuksesan dan kebahagiaan.
“Oleh karena itu, saya akan terus terlibat dalam gerakan Tebar Sejuta Al-Qur’an bersama BMH dan bantuan penyaluran bersama JNE Express,” ujar Kang Maman.
Selain menyalurkan Al-Qur’an dan perlengkapan salat bagi warga yang membutuhkan, BMH juga membantu menempatkan para da’i-da’i menjadi guru ngaji serta melakukan pembinaan keislaman secara berkelanjutan di lokasi-lokasi pelosok terutama daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar). Kemudian Al-Qur’an dan peralatan sholat ini dibagikan dan diajarkan kepada jamaah dan penduduk setempat.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini