bukamata.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat melaksanakan kegiatan Perangkat Daerah Peduli Ibu Hamil dan Balita beresiko Stunting (Pelita Bening) dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT), di Desa Citatah Kecamatan Cipatat, Selasa (19/11/2024).
Kegiatan ini sebagai upaya menurunkan angka stunting di wilayah KBB. Dalam pelaksanaannya, Pemkab Bandung Barat memberikan tambahan protein hewani berupa telur ayam dan makanan bergizi kepada masyarakat di Desa Citatah, Kabupaten Bandung Barat.
“Dalam pelaksanaan program Pelita Bening ini salah satunya adalah pemberian telur dan makanan bergizi,” ucap Pj Bupati Bandung Barat, Ade Zakir.
Soal stunting, Ade Zakir mengatakan, di Kabupaten Bandung Barat masih terbilang cukup tinggi yakni 25,1 persen. Namun angka stunting tersebut menurun 2,2 persen jika dibandingkan tahun lalu.
“Sasarannya ibu hamil, anak balita stunting jadi ada kriteria tersendiri bagi penerima bantuan yakni warga yang mengalami Kekurangan Energi Kronis,” ungkapnya.
Dalam kegiatan Pelita Bening ini, kata Ade, pihaknya akan mendistribusikan protein hewani berupa telur yakni sebanyak kurang lebih 650.000 butir. Dengan begitu, upaya penanganan stunting di wilayahnya bisa berjalan maksimal.
“Pemberian telur ini juga kita paksakan menganggarkan di perubahan. Jadi di tengah keterbatasan kita semua masih bisa memberikan telur. Insha Allah optimis bisa menurunkan dari 25,10 persen. Kalau targetnya 17,5 persen,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) KBB, Ridwan Abdullah Putra mengatakan, jumlah sasaran dari kegiatan Pelita Bening ini, sebanyak 34.334 warga di seluruh wilayah Kabupaten Bandung Barat.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini