Kerja sama itu meliputi penyediaan dan pendistribusian pupuk hingga ke tingkat petani, memberikan akses permodalan, bimbingan teknis (bimtek), akses terhadap asuransi dan memberikan jaminan off-taker hasil panen kepada petani.
Selain itu, juga untuk memberikan bantuan teknis berupa produk agro-input berkualitas, baik itu pupuk, benih, pestisida dan juga memberikan pendampingan teknologi, bimbingan teknis dan pelaksanaan monitoring melalui teknologi digital.
“Kartu Tani Sibedas juga diperuntukkan bagi petani penerima hibah pupuk organik, dan sebagai alat transaksi serta akses permodalan. Jadi intinya memudahkan para petani saat ada program dari Pemkab Bandung. Misalkan ada program menanam pora, modal kerjanya itu masuk ke rekening,” imbuhnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini