bukamata.id– Juru Bicara Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Iwan Tarigan, akan mengambil langkah hukum soal penurunan tayangan iklan videotron Anies di wilayah Jakarta dan Bekasi.
Menurut dia, penurunan mendadak iklan tersebut sebelum kontrak habis merupakan tindakan semena-mena.
“Atas tindakan semena-mena ini, kami Timnas AMIN mengutuk keras dan akan mengambil langkah-langkah hukum,” kata Iwan pada Selasa (16/1) dikutip dari CNN Indonesia.
Ia menduga penurunan videotron ini berkaitan dengan penguasa karena tak suka dengan aktivitas Anies-Muhaimin. Namun, kata Iwan, tekanan kepada AMIN belum seberapa dibandingkan apa yang dialami masyarakat.
“Seperti kata Bapak Anies Baswedan, tekanan kepada kami belum ada apa-apanya dibandingkan dengan tekanan yang dirasakan rakyat dengan biaya hidup yang semakin mahal,” ucap dia.
Selain itu, Captain Timnas Pemenangan Muhammad Syaugi juga mengatakan, pihaknya sepenuhnya kepada Tim Hukum Timnas AMIN untuk menindaklanjuti peristiwa iklan videotron yang tiba-tiba diturunkan tersebut. Ia juga mempersilakan masyarakat menilai kejadian itu.
“Kita itu dalam berdemokrasi, kita juga bisa melaporkan ya hal-hal yang memang melanggar. Jadi itu tinggal tim kita, tim hukum kita melaporkan kepada KPU dan Bawaslu dengan kejadian-kejadian tersebut,” kata Syaugi di Posko Pemenangan AMIN, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan warga bisa mengawasi jika ditemukan adanya potensi ketidakadilan dalam proses kampanye Pilpres 2024.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini