bukamata.id– Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) akan mendirikan 50 ribu dapur halal saat hari pemungutan suara Pemilu 2024 pada Rabu, 14 Februari 2024. Pendirian dapur umum tersebut bertujuan agar para saksi Timnas Anies-Muhaimin tidak kelaparan saat bekerja.
Ketua Deputi Saksi Timnas AMIN Tamsil Linrung mengatakan kegiatan ini berkaca dari pengalaman Pemilu 2019, Tamsil menyebut ada banyak petugas KPPS yang meninggal. Penyebabnya diklaim karena kelelahan. Namun, dia meragukan klaim itu karena tidak pernah ada autopsi.
Nantinya, makanan yang dimasak di dapur halal juga dapat dibagikan kepada para petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di setiap tempat pemungutan suara (TPS). Dia menjamin konsumsi dari dapur halal bebas dari racun.
“Jangan-jangan kelaparan atau jangan-jangan keracunan. Yang paling kuat dugaan kemungkinan keracunan. Nah, ini tidak boleh lagi terjadi,” ujar Tamsil dalam acara Apel Siaga Relawan Saksi dan Relawan Pemantau Pemilu 2024 Amin di Hotel Nam Center, Jakarta, Sabtu (13/1) dikutip dari Metro Tv News.
Menurut Tamsil, dapur halal akan didirikan di setiap 10 TPS. Namun, pada daerah padat penduduk yang terdapat 90 TPS dalam satu desa, dapur halal dapat dibangun di setiap 30 TPS. Dia menyebut pendirian dapur umum dilakukan organisasi perempuan Islam, seperti Aisyiyah dan Kohati.
“Diperkirakan di seluruh Indonesia kita akan memiliki 50 ribu dapur umum,” ujar dia.
Pada Pemilu 2019, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan 894 petugas KPPS meninggal dunia. Penyebab meninggalnya para petugas KPPS disebut akibat kelelahan dan penyakit komorbid karena beban tugas yang banyak.
Guna mencegah tragedi serupa, KPU hanya memberikan syarat petugas KPPS berusia 17-55 tahun untuk Pemilu 2024. Selain itu, petugas KPPS kali ini harus menjalani tes kesehatan sebelum bertugas.