Sementara itu, jumlah penumpang berangkat dari Bandara Husein Sastranegara pada April 2024 sebanyak 76 orang. Sedangkan, untuk penumpang domestik dari Bandara Nusawiru tercatat 283 orang.
“Penumpang yang berangkat dari Bandara Cakrabhuwana Penggung sebanyak 16 orang dan penumpang domestik yang berangkat dari Bandara Wiriadinata 23 orang,” katanya.
Marsudijono menyebut, perkembangan jumlah penumpang angkutan udara domestik ini secara year on year terjadi penurunan sebesar 47 persen dari sebanyak 35.052 orang pada April 2023 menjadi 18.083 orang pada April 2024.
“Kemudian pada April 2023, jumlah penumpang angkutan udara domestik tercatat hanya di empat bandara,” ujarnya.
Sedangkan pada April 2024, jumlah penumpang angkutan udara domestik tercatat di lima bandara, yaitu Bandara Kertajati, Husein Sastranegara, Nusawiru, Wiriadinata, dan Cakrabhuwana Penggung.
“Peningkatan jumlah penumpang di Bandara Kertajati akan semakin terlihat di triwulan II-2024 karena menjadi bandara pemberangkatan haji dari kloter Jabar,” tandasnya.
Untuk dikethaui, BIJB Kertajati mulai memberangkatkan calon jemaah haji 2024 pada Minggu (12/5/2024) lalu, dilepas langsung Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin. Ada sekitar 13.000 calon jemaah haji terbang dari bandara tersebut.
Para jemaah tersebut berasal dari Kabupaten/Kota Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Subang, Sumedang, dan Bandung. Mereka dibagi dalam 30 kloter.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini