bukamata.id – Malam Nisfu Sya’ban jatuh pada tanggal 15 Sya’ban dan dikenal sebagai malam mustajab untuk berdoa. Rasulullah SAW menyebutkan lima malam yang doa-doanya tidak tertolak, dan salah satunya adalah malam Nisfu Sya’ban.
Pada tahun 2025, Nisfu Sya’ban akan jatuh pada hari Jumat, 14 Februari, yang berarti malam Nisfu Sya’ban akan berlangsung pada Kamis, 13 Februari.
Momen ini memberikan kesempatan bagi umat muslim untuk memperbanyak ibadah, karena dipercaya malam Nisfu Sya’ban penuh dengan keberkahan.
Berikut adalah lima amalan yang dianjurkan untuk dilakukan pada malam Nisfu Sya’ban:
Memperbanyak Shalat Sunnah
- Shalat Sunnah Muthlak: Dikerjakan dua rakaat tanpa batasan jumlah, dengan membaca Surah Al-Kafirun pada rakaat pertama dan Surah Al-Ikhlas pada rakaat kedua.
- Shalat Sunnah Tasbih: Shalat ini diajarkan oleh Rasulullah SAW kepada Sayyidina Abbas untuk mendapatkan ampunan. Dikerjakan empat rakaat dengan 300 kali bacaan tasbih dalam keseluruhan shalat.
- Shalat Sunnah Awwabin: Dikerjakan enam rakaat setelah Maghrib dan sebelum Isya, dengan membaca Surah Al-Fatihah dan Al-Ikhlas sebanyak enam kali pada setiap rakaat.
- Shalat Khair/Nisfu Sya’ban: Sebagian ulama menganjurkan shalat ini sebanyak 100 rakaat, dengan membaca Surah Al-Ikhlas 11 kali setiap rakaat. Meskipun ada perbedaan pendapat mengenai keabsahannya, shalat ini tetap dianjurkan.
Membaca Surah Yasin Tiga Kali
- Yasin pertama: Memohon umur panjang yang berkah dan istiqamah dalam ibadah.
- Yasin kedua: Memohon perlindungan dari musibah dan bencana.
- Yasin ketiga: Memohon kekayaan hati dan keteguhan iman hingga akhir hayat.
Membaca Dzikir dan Doa
- Tasbih Nabi Yunus: Dibaca sebanyak 2.375 kali untuk perlindungan dari bala.
- Ayat Al-Hirsh (At-Taubah: 128-129): Dibaca sebanyak 500 kali agar terhindar dari pertanyaan di alam kubur.
- Doa Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani: Untuk mendapatkan keberkahan dan perlindungan.
- Dzikir dan shalawat: Dianjurkan untuk dibaca dalam jumlah besar, seperti yang diajarkan oleh Habib Umar bin Hafidz.
Membaca Surat Ad-Dhukhan
- Surat Ad-Dhukhan ayat 1-8 dibaca setiap malam dari awal Sya’ban hingga 15 Sya’ban sebanyak 30 kali. Setelah membacanya, berdoalah agar doa Anda segera dikabulkan.
Berpuasa pada Siang Hari Nisfu Sya’ban
Rasulullah SAW menganjurkan untuk berpuasa pada tanggal 15 Sya’ban, mengingat amal manusia diangkat kepada Allah pada bulan ini.
Nabi Muhammad SAW lebih banyak berpuasa di bulan Sya’ban dibandingkan dengan bulan lainnya selain Ramadhan, dan beliau ingin amalnya diangkat dalam keadaan berpuasa.
Dengan memperbanyak amalan ini, semoga umat muslim dapat memanfaatkan keberkahan Malam Nisfu Sya’ban untuk memperkuat ibadah dan mendapatkan doa yang dikabulkan oleh Allah SWT.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini