Menurutnya, di Bandung sendiri sudah dari dulu banyak band-band independen yang saling mendukung satu sama lain.
“Bandung tuh udah mature banget, banyak band-band independen yang emang jiwa gotong-royong, saling mendukung band itu emang udah dari dulu. Bahkan mungkin (skena musik) Jakarta banyak yang meniru (skena musik) Bandung yah, etosnya, jadi ga diragukan lagi,” bebernya.
Kalau merasa tadi asik banget, kejar deh. Kita masih main di Semarang atau Tangerang Selatan.
Sementara itu, Vokalis dan Gitaris Barasuara, Iga Massardi mengaku senang melihat antusiasme para penonton.
“Seru banget sih, dari 2 minggu lalu ternyata walaupun belum di announce sudah sold out tiketnya 450. Jadi ini sebuah animo yang luar biasa, kami berterima kasih sih untuk animo dari teman-teman yang ada di Bandung,” ungkap Iga.
Lanjut, Iga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para penonton atas apresiasi yang diberikan.
“Dan kami juga merasa berterima kasih maksudnya untuk teman-teman mau membayar tiket dan mau datang sampai sold out, itu juga satu hal yang kami apresiasi,” ujarnya.
Iga berharap kedepannya lewat acara seperti ini bisa menjadi kebiasaan untuk band-band yang lain, ketika mereka bikin show bukan di festival, temen-temen pendengar mau datang untuk menghargai show solo atau duet.
“Karena hal-hal dari skala kecil kaya gini bisa ngidupin skenanya itu lebih baik dan membayar tiket yang layak untuk menutup produksi, menutup profit untuk bandnya juga,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini