bukamata.id – Cigondewah, kawasan di Bandung Kulon, telah lama dikenal sebagai pusat industri kain lokal yang kaya sejarah dan inovasi.
Terletak strategis, kawasan ini menjadi jantung produksi kain di Jawa Barat dengan akses mudah bagi pengunjung.
Sejak krisis moneter 1997, masyarakat setempat memanfaatkan peluang dengan memproduksi kain lokal melalui sistem pre-order, yang mengurangi ketergantungan pada kain impor.
Kini, Cigondewah bukan hanya pusat transaksi ekonomi, tetapi juga simbol kebangkitan industri tekstil Indonesia yang siap bersaing di pasar internasional.
Industri kain di Cigondewah memberikan dampak ekonomi signifikan bagi desa dan masyarakat, sekaligus berperan dalam melestarikan warisan budaya Indonesia.
Berbagai jenis kain, seperti sivon, brukat, satin, batik, dan kain tenun tradisional, telah menarik perhatian wisatawan dan pengusaha fashion dari berbagai negara.
Cigondewah juga terkenal dengan keragaman jenis kain yang ditawarkan, termasuk katun, twill, taslan, despo, dan fleece.
Kualitas kain lokal terus ditingkatkan untuk memenuhi standar internasional, menjadikannya alternatif menarik bagi kain impor.
Dengan komitmen terhadap kualitas dan kreativitas, Cigondewah siap mengambil peran penting dalam industri fashion internasional, mempromosikan kekayaan budaya Indonesia ke seluruh dunia.
Kunjungan ke pasar ini bukan sekadar berbelanja, tetapi juga bagian dari perjalanan melestarikan dan merayakan keindahan kain lokal.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Cigondewah terus melangkah maju, siap bersaing di panggung global.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini