bukamata.id – Bulan Ramadan menjadi momen penting bagi umat Muslim untuk menjalankan ibadah puasa. Agar tetap bertenaga sepanjang hari, memilih makanan yang tepat saat sahur sangatlah penting. Sayangnya, beberapa makanan yang tampak mengenyangkan justru bisa membuat tubuh lebih cepat lemas dan kurang berenergi.
Menurut para ahli gizi, makanan yang sulit dicerna, tinggi lemak jenuh, dan mengandung gula berlebih dapat menyebabkan lonjakan dan penurunan energi yang drastis. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui jenis makanan yang sebaiknya dihindari saat sahur agar tubuh tetap segar dan kuat berpuasa.
1. Ayam Goreng
Ayam goreng memang lezat dan menjadi favorit banyak orang, tetapi makanan ini tidak ideal untuk sahur. Kandungan lemak jenuh yang tinggi pada makanan yang digoreng membuatnya sulit dicerna tubuh. Akibatnya, sistem pencernaan bekerja lebih berat dan bisa menimbulkan rasa lelah serta kantuk saat berpuasa. Sebagai alternatif, pilihlah ayam panggang atau rebus yang lebih sehat dan mudah dicerna.
2. Roti Tawar Putih
Roti tawar sering dijadikan pilihan praktis saat sahur, tetapi roti putih yang telah melalui banyak proses pengolahan kehilangan sebagian besar kandungan seratnya. Hal ini menyebabkan tubuh mencernanya dengan cepat, sehingga gula darah naik drastis dan kemudian turun dalam waktu singkat, yang akhirnya membuat tubuh mudah lelah. Sebaiknya pilih roti gandum utuh yang kaya serat untuk memberikan rasa kenyang lebih lama.
3. Pisang
Pisang memang dikenal sebagai buah yang kaya potasium dan magnesium, tetapi mengonsumsinya dalam jumlah banyak saat sahur bisa berdampak sebaliknya. Kandungan triptofan dalam pisang dapat membuat tubuh lebih rileks dan mengurangi tingkat energi, yang tidak ideal untuk memulai hari berpuasa. Jika ingin mengonsumsi pisang, sebaiknya kombinasikan dengan makanan tinggi protein seperti yogurt atau kacang-kacangan agar energi tetap stabil.
4. Energy Bar dan Granola
Banyak orang mengira energy bar dan granola merupakan pilihan sehat untuk sahur karena mengandung biji-bijian dan kacang-kacangan. Namun, sebagian besar produk energy bar yang beredar di pasaran mengandung gula tambahan dalam jumlah tinggi, yang dapat menyebabkan lonjakan gula darah dan kelelahan setelahnya. Jika ingin mengonsumsi granola, pastikan memilih yang tanpa tambahan gula dan lebih kaya serat.
5. Burger
Burger mungkin terlihat sebagai pilihan sahur yang mengenyangkan karena mengandung karbohidrat, daging, dan sayuran. Namun, roti burger yang terbuat dari tepung olahan serta daging olahan yang tinggi lemak jenuh justru dapat membuat tubuh cepat lemas. Lemak jenuh memperlambat pencernaan, sehingga tubuh terasa berat dan kurang berenergi saat menjalani puasa. Sebagai alternatif, konsumsi sumber protein sehat seperti telur, ikan, atau tahu.
Pilihan Makanan Sahur yang Lebih Baik
Untuk menjaga stamina sepanjang hari, sebaiknya pilih makanan yang tinggi serat, protein, dan vitamin. Beberapa pilihan terbaik untuk sahur meliputi:
- Oatmeal dengan tambahan kacang dan buah
- Telur rebus atau omelet sayur
- Nasi merah dengan lauk sehat seperti ikan atau tempe
- Smoothie berbahan dasar yogurt, buah, dan chia seed
- Air putih yang cukup untuk menjaga hidrasi
Dengan memilih makanan sahur yang tepat, tubuh dapat tetap berenergi dan tidak mudah lemas saat menjalani puasa. Jangan lupa untuk minum cukup air agar tetap terhidrasi dan menjalani hari dengan lebih segar serta produktif!