“Ada Pak Wisnu (TOP 100 paket wisata Nusantara) dan beberapa paket wisata dari mitra Online Travel Agent (OTA), Traveloka, Mister Aladin, Tiket.com, Djalanin.com, Atourin, serta masih banyak lagi,” cetusnya.
Semangat inovasi TIC Digital Nusantara, sesuai dengan target Menparekraf yakni untuk memanjakan wisatawan dengan informasi yang lengkap dan mudah diakses. Harapannya, akan berdampak positif pada seluruh elemen pariwisata di Indonesia.
Setelah diluncurkan, TIC Digital Nusantara langsung terkoneksi dengan 330 titik Robot TV dan 12 Videotrone hasil kerjasama Kemenparekraf dengan PT. NDS, hal itu langsung di benarkan oleh Pak Darmadi selaku Presiden Direktur PT. NDS.
Kedepan, TIC Digital Nusantara diharapkan segera di replikasi oleh Pemda (Dispar) Provinsi dan kabupaten / kota se Indonesia, sehingga TIC Digital tersebut akan tersedia diseluruh provinsi dan kabupaten/kota se Indonesia. Termasuk disetiap ruang publik, seperti bandara, stasiun, terminal, Pelabuhan, destinasi wisata dan lainnya.
Marhen menambahkan, pembentukan platform TIC Digital Nusantara merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan infrastruktur digital. Mulai dari peningkatan kecepatan, efisiensi dan digitalisasi layanan imigrasi hingga peningkatan konektivitas dan kecepatan internet.
“Bagi wisatawan, kini akses ke destinasi-destinasi utama di Indonesia seperti Bali, Lombok, Jakarta, Surabaya, Labuhan Bajo, Danau Toba, Likupang dan lainnya menjadi lebih cepat dan mudah,” jelasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini