Widi menegaskan, bank bjb akan selalu berkomitmen dengan perannya sebagai agen pembangunan ekonomi daerah. Karena bank bjb sebagai BUMD memiliki tiga peran penting. Pertama, untuk memberikan manfaat bagi perkembangan perekonomian daerah.
Kedua, menyelenggarakan kemanfaatan umum berupa penyediaan barang dan/atau jasa yang bermutu bagi pemenuhan hidup masyarakat sesuai kondisi, karakteristik dan potensi daerah yang bersangkutan berdasarkan tata kelola perusahaan yang baik. Ketiga, memperoleh laba dan/atau keuntungan.
Berdasar tiga peran penting itulah, bank bjb senantiasa mendukung berbagai kebijakan dan program yang dicanangkan pemerintah sekaligus juga merancang berbagai inovasi produk perbankan yang diharapkan akan turut mengakselerasi ekonomi daerah.
“Peran penting bank bjb terus terus dioptimalkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah,” ucap Widi .
Bank bjb sebagai BPD terbesar di Indonesia juga terus mengajak bank daerah lain untuk berkolaborasi dan bersinergi karena akan saling memberikan manfaat positif dalam kerangka pengembangan bisnis bersama.
Apalagi bank bjb memiliki infrastruktur yang paling mapan sehingga dapat dimanfaatkan oleh BPD secara bersama-sama. Sebagai contoh, untuk infrastruktur IT, saat ini bank bjb sudah memiliki produk produk digital seperti DIGI dan DigiCash (QRIS) by bank bjb, Internet Banking Corporate (IBC), bjb e-Tax, Virtual Account, Loan Onboarding (bjb LAKU) untuk pengajuan kredit segmen UMKM melalui aplikasi dan produk digital banking lainnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini