bukamata.id – Seorang mantan astronaut NASA, Leroy Chiao menceritakan kejadian unik yang ia temukan saat menerbangkan pesawat. Objek yang ia temukan itu wujudnya mirip bola metalik yang melayang-layang, jumlahnya ada dua.
Dua benda misterius itu Chiao temukan saat menerbangkan pesawat kecil dari Colorado ke Houston.
“Agustus lalu, aku terbang dengan pesawat kecilku. Langit jernih dan ketinggian sekitar 2.700 meter,” katanya.
“Dan tiba-tiba, entah dari mana, dua bola logam besar berbentuk bulat ini, yang satu di atas yang lain, berdiameter sekitar 1 meter, meluncur dengan cepat di sisi kiri pesawat, tepat di bawahnya, sekitar 6 meter jauhnya,” paparnya.
“Aku sempat melihatnya dengan jelas, hanya sedetik, kejadiannya begitu cepat sehingga tidak ada kesempatan untuk merasa takut, tapi bisa jadi buruk jika mereka benar-benar mengenai saya,” kata Chiao yang dikutip dari New York Post.
Chiao mengatakan, dua benda itu tak muncul di radar pesawatnya dan keberadaannya tidak dikomunikasikan pengawas lalu lintas udara.
“Aku tak tahu apa itu. Dugaan pertama adalah semacam program militer, semacam pesawat tanpa awak, tapi sulit untuk mengatakannya, bukan?,” tuturnya.
Herannya, ia tidak melihat semacam pendorong mesin atau baling-baling di dua benda tersebut.
“Aku tidak melihat alat pendorong, jadi aku tidak tahu apa itu,” kata Chiao yang bingung.
Chia menegaskan jika benar-benar melihat bola melayang itu, soalnya saat itu hari sedang cerah dan tak berawan.
Wujud dari benda tersebut nampak halus dan berkilau, kecepatannya hampir sama dengan pesawatnya ke arah yang berlawanan.
Bahkan, Chiao mengatakan, karakteristik penerbangan bola-bola itu unik lantaran tidak menyebabkan gangguan udara.
“Jika sebuah pesawat terbang secepat itu, aku akan merasakan jejaknya, itu akan mengganggu udara di sekitar pesawat,” katanya.
“Pikiran pertamaku, ini pasti program militer rahasia, tapi mereka menerbangkannya di tempat pesawat beroperasi. Mengapa mereka tidak berada di wilayah udara militer?,” tanyanya.
Namun Chiao meragukan benda itu adalah milik alien meskipun ia percaya bahwa ada kecerdasan lain di luar sana di luar angkasa. Menurutnya, kita tidak akan pernah menemukan satu sama lain karena alam semesta ini sangat luas.
“Jadi aku sulit percaya alien telah mengunjungi kita,” kata Chiao.