bukamata.id – Seorang astronot di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) mengabadikan pemandangan menakjubkan Bumi dilihat dari luar angkasa.
Pada jepretannya itu memperlihatkan awan kumulus kongestus yang menjulang tinggi seperti menara, dengan latar belakang Semenanjung Arab.
Di latar foto terlihat negara Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Qatar, dan Bahrain yang tampak sangat detail.
Kemudian terlihat jelas Doha dan Ras Laffan di Qatar, serta Al Hufūf dan Al Hasa Oasis yang subur di Arab Saudi. Tekstur perkotaan dan nuansa alaminya menciptakan kontras mencolok dengan pembentukan awan alami.
Awan kumulus kongestus itu menjulang secara dramatis di foto, menghasilkan bayangan gelap di atas lanskap di bawahnya. Awan itu memang muncul dalam berbagai macam bentuk dan ukuran.
“Dilihat dari atas, cumulus congestus yang disinari Matahari lebih menyilaukan daripada jenis cumulus lain,” tulis International Cloud Atlas yang dikutip dari Newsweek.
Sekedar diketahui, awan kumulus kongestus terbentuk saat udara hangat dan lembap naik dengan cepat dalam kondisi atmosfer yang tidak stabil.
Kehadiran awan cumulus yang lebih kecil di dekat dasarnya menunjukan tahap awal potensi curah hujan lebat atau badai petir.
Formasi ini, yang sejajar dengan garis pantai, menunjukkan bahwa angin darat memainkan peran penting dalam pembentukannya. Saat udara yang dipanaskan di atas permukaan tanah mengalir ke daratan, udara tersebut naik dan mengembun, memulai proses pembentukan awan.
Kilauan cahaya Matahari yang muncul di atas perairan Teluk Persia menambah daya tarik visualnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini