Close Menu
Bukamata.idBukamata.id
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Terbaru

Kabar Baik! Gaji ke-13 Tetap Cair untuk PPPK yang Dilantik Mei 2025, Ini Syaratnya

Rabu, 21 Mei 2025 14:30 WIB

Bandung Dilanda Cuaca Ekstrem, BMKG Peringatkan Longsor hingga Akhir Juni

Rabu, 21 Mei 2025 13:20 WIB

Rumor Transfer Persib 2025: 6 Pemain Jadi Bidikan, 7 Dilepas

Rabu, 21 Mei 2025 12:31 WIB
Facebook X (Twitter) Instagram
Terbaru
  • Kabar Baik! Gaji ke-13 Tetap Cair untuk PPPK yang Dilantik Mei 2025, Ini Syaratnya
  • Bandung Dilanda Cuaca Ekstrem, BMKG Peringatkan Longsor hingga Akhir Juni
  • Rumor Transfer Persib 2025: 6 Pemain Jadi Bidikan, 7 Dilepas
  • Dirumorkan Gabung Dewa United, Edo Bakal Touring ke Tangerang
  • Long Weekend Menanti, Ini Jadwal Libur Idul Adha 2025
  • Presiden Prabowo Pilih Dua Sapi Raksasa dari Bandung Barat untuk Kurban Idul Adha 2025
  • Terobosan Kesehatan Nasional: Bio Farma Kantongi Izin Edar Radiofarmaka FloDeg untuk Diagnostik Kanker
  • Alarm Merah untuk Liga 1: Peringkat Anjlok, Slot ACL Elite Raib!
Facebook Instagram YouTube X (Twitter)
Bukamata.idBukamata.id
Rabu, 21 Mei 2025
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Bukamata.idBukamata.id
Home»Gaya Hidup

Misteri di Balik Keindahan Curug Ciparay Tasikmalaya

Aga GustianaSabtu, 10 Mei 2025 02:00 WIB
Curug Ciparay
Keindahan Curug Ciparay Tasikmalaya. (Foto: Instagram)

bukamata.id – Keindahan Curug Ciparay di Desa Cidugaleun, Cigalontang, Tasikmalaya, memang memukau. Tersembunyi di lembah Gunung Dinding Ari, air terjun kembar yang menjulang tinggi ini menawarkan pengalaman wisata alam yang tak terlupakan. Namun, di balik pesonanya yang memikat, Curug Ciparay menyimpan cerita misteri dan sejumlah pantangan yang patut diwaspadai para pengunjung.

Pengelola sekaligus Kepala Desa Cidugaleun, Firmansyah, mengungkapkan bahwa tak jarang wisatawan mengalami kesurupan saat berkunjung ke curug ini. Fenomena aneh ini rupanya lebih sering menimpa wisatawan perempuan yang sedang dalam masa menstruasi.

“Jangan sembarangan ngomong, jangan sompral kalau kata orang Sunda,” ujar Firmansyah, menekankan pentingnya menjaga perilaku dan ucapan selama berada di area curug. “Sompral itu seperti mengeluarkan kata makian atau menantang alam.”

Firmansyah membenarkan adanya korelasi antara wisatawan perempuan yang sedang haid dengan risiko kesurupan di Curug Ciparay, meskipun ia tak menjelaskan alasannya secara detail. Pihak pengelola sendiri merasa dilema karena tak mungkin menanyakan kondisi pribadi setiap wisatawan.

Baca Juga:  Sari Ater Hot Spring Resort Jadi Tempat Wisata yang Paling Banyak Dikunjungi di Jabar

“Kalau ditanya dulu rasanya nggak mungkin, itu mungkin privasi, masak harus ditanya haid atau tidak,” katanya.

Oleh karena itu, Firmansyah mengimbau seluruh pengunjung untuk tetap mawas diri dan menjaga sopan santun selama berada di lokasi. “Tapi kalau pun ada terjadi kesurupan, kita bisa menangani masalah seperti itu. Yang sudah-sudah juga berhasil kita tangani,” tambahnya.

Ateng Jaelani (50), seorang wisatawan yang pernah berkunjung ke Curug Ciparay, sependapat bahwa menjaga sikap saat menikmati wisata alam pegunungan adalah hal yang penting. Apalagi, perjalanan menuju curug ini cukup menguras energi.

Baca Juga:  Melepas Penat di Bandung, 3 Destinasi Pemandian Air Panas yang Wajib Dikunjungi saat Akhir Pekan

“Harus dibarengi niat tadabur alam, tetap terhubung dengan Tuhan yang menciptakan keindahan alam ini. Jangan sompral betul, jangan buang sampah betul, kan sebenarnya menjaga perilaku tidak hanya sedang berada di dalam hutan, tapi di mana pun dan kapan pun,” kata Ateng.

Ia juga menambahkan bahwa fenomena kesurupan bisa dipicu oleh berbagai faktor, mulai dari kondisi fisik yang lelah setelah perjalanan menantang, hingga kondisi psikis yang mungkin sedang kurang stabil.

Terlepas dari kisah-kisah misterius tersebut, Curug Ciparay juga memiliki keunikan lain. Firmansyah mengungkapkan bahwa debit air di air terjun ini tak pernah surut, bahkan saat kemarau panjang melanda. Hal ini diyakini berkat terjaganya vegetasi rimbun di kawasan Gunung Dinding Ari.

Baca Juga:  Optimisme Disparbud Jabar Capai Target 92 Juta Kunjungan Wisatawan di Akhir Tahun

“Tak pernah kering, sejak dulu, walau pun kemarau panjang 9 bulan, airnya tetap ada,” kata Firmansyah.

Curug Ciparay memang menawarkan pemandangan yang dramatis dengan ketinggian lebih dari 75 meter dan debit air yang cukup besar. Hebatnya lagi, terdapat dua air terjun besar yang saling berdekatan, menciptakan sensasi “hujan abadi” bagi siapa pun yang mendekat. Keindahan ini semakin dipercantik dengan rimbunnya pepohonan yang mengelilingi, menciptakan suasana hutan belantara yang eksotis. Tak heran jika Curug Ciparay selalu ramai dikunjungi wisatawan setiap akhir pekan, meskipun menyimpan misteri di balik keindahannya.

Berita Lainnya

Liburan ke Tasikmalaya? Ini 5 Tempat Wisata yang Wajib Dikunjungi Libur Nataru, Volume Kendaraan Menuju Tempat Wisata di Jabar Meningkat Kenapa Bandung? 4 Fakta Menarik Kota Kembang Ini Bisa Jadi Alasannya
curug ciparay Tasikmalaya wisata Wisatawan
Share. Facebook Twitter WhatsApp

Jangan Lewatkan

Long Weekend Menanti, Ini Jadwal Libur Idul Adha 2025

Rabu, 21 Mei 2025 11:20 WIB

Idul Adha 2025 Kapan? Ini Tanggal Resmi Versi Kemenag, Muhammadiyah dan NU

Rabu, 21 Mei 2025 09:00 WIB

Cek Penerima PIP 2025 Lewat HP: Pakai NISN & Nama Ibu, Lengkap untuk SD, SMP, SMA/SMK

Rabu, 21 Mei 2025 08:30 WIB

Mengenal Gedong Cai Tjibadak, Sumber Air Bersejarah dan Oase Alam di Bandung

Rabu, 21 Mei 2025 04:00 WIB

Liburan ke Kuningan? Ini 5 Destinasi Alam Paling Indah yang Sayang untuk Dilewatkan

Selasa, 20 Mei 2025 11:15 WIB

10 Urban Legend Bandung Paling Seram 2025: Dari Sekolah Berhantu hingga Terowongan Gedung Sate

Selasa, 20 Mei 2025 06:00 WIB
Terpopuler

Edubot Gandeng UI dan UPI, Hadirkan AI Pendidikan Sesuai Kurikulum Indonesia

Selasa, 20 Mei 2025 15:39 WIB

Lemhannas Kritik Kebijakan Dedi Mulyadi: Barak Militer Bukan Tempat Rehabilitasi

Selasa, 20 Mei 2025 19:00 WIB

Gempa Bumi Sumedang Hari Ini M3,7: Pusat di Darat, Analisis BMKG dan Potensi Susulan

Rabu, 21 Mei 2025 08:12 WIB

Besaran TPP PPPK 2025 Naik? Ini Rincian Tunjangan Berdasarkan Golongan

Minggu, 18 Mei 2025 14:45 WIB

Misteri Weton Jumat Pahing: Membedah Karakter, Rezeki, Cinta, dan Masa Depan dalam Tradisi Jawa

Jumat, 25 April 2025 10:17 WIB
Facebook Instagram YouTube
Bukamata.id © 2025
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.