bukamata.id– Saat momen perayaan hari Natal tidak lengkap rasanya jika tidak menyuguhkan kue kering sebagai cemilan saat berkumpul dengan keluarga atau teman dekat di hari Natal.
Ada banyak jenis kue kering yang sering disuguhkan saat hari besar di Indonesia. Namun, kebanyakan kue kering yang disuguhkan saat Natal di Indonesia umumnya dipengaruhi oleh budaya Eropa, terutama negara Belanda.
Berikut ini jenis camilan khas yang sering disuguhkan di hari Natal:
1. Kue Jahe
Ginger cookies atau kue jahe bisa dibilang salah satu camilan khas Natal yang paling populer. Kue jahe selalu hadir dalam perayaan Natal di seluruh penjuru dunia, tak terkecuali Indonesia.
Seperti namanya, kue jahe terbuat dari bahan-bahan yang dicampur dengan jahe. Untuk menambahkan efek hangat, bahan yang digunakan untuk membuat kue jahe biasanya ditambahkan dengan gula palem, madu, kayu manis, cengkeh, dan kapulaga dan dibentuk dengan karakter lucu khas Natal.
2. Vanillekipferl
Di Indonesia, vanillekipferl lebih dikenal dengan sebutan kue putri salju atau kue bulan sabit karena bentuknya yang mirip bulan sabit. Selain Natal kue putri salju selalu hadir dalam setiap acara besar seperti, Idul Fitri dan Imlek.
Camilan yang satu ini terbuat dari campuran tepung dan bubuk almond atau hazelnut. Adonan tersebut dipanggang hingga matang lalu ditaburi gula halus yang menyerupai salju.
3. Klappertaart
Klappertaart dikenal sebagai kue khas Manado yang resep adonannya diperoleh saat zaman pendudukan Belanda. Kue ini juga biasanya sering disajikan saat Natal. Kue ini berbahan dasar kelapa, tepung terigu, susu, mentega dan telur. di Manado.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini