bukamata.id – Suasana Imlek sudah mulai dirasakan. Hal itu ditandai dengan banyak pedagang yang menjual pernak-pernik serba merah khas perayaan Imlek.
Ada banyak pernak-pernik Imlek yang menjadi incaran untuk dekorasi. Mulai dari lampion, lilin, hingga pohon dan tentunya angpao.
Imlek sendiri memang selalu identik dengan warna merah dan emas. Warna merah sendiri banyak dipilih karena masyarakat Tionghoa percaya bahwa warna ini dapat membawa hal-hal baik.
Nah, berikut ini sejumlah pernak-pernik serba merah untuk sambut Tahun Baru Imlek.
– Chinese Knot
Chinese knot merupakan hiasan yang biasa digantung dilangit-langit rumah atau dinding ini melambangkan kebahagiaan dan kebebasan.
Harapannya, siapa pun yang memajang chinese knot akan mendapatkan banyak kebahagiaan serta kebebasan. Sehingga, hidupnya lebih menyenangkan.
– Pohon Jeruk Kumquat
Kumquat adalah jenis jeruk dengan rasa pahit dan manis yang populer dalam budaya Tionghoa. Dalam bahasa Mandarin, kumquat disebut jinju shu, artinya emas. Kata “ju” terdengar seperti kata dalam bahasa China untuk ‘keberuntungan’ (ji, ucapkan jee).
Itu sebabnya, memiliki pohon kumquat di dalam rumah adalah harapan akan kekayaan dan keberuntungan. Bahkan pohon ini biasanya dihiasi amplop merah berisi uang
– Angpao
Angpao menjadi hal yang dinanti-nanti, biasanya perayaan sukacita seperti Imlek, uang yang dimasukkan ke dalam angpau berjumlah genap.
Namun tidak mengandung angka 4 karena berkaitan dengan kata ‘mati’ dalam Bahasa Tionghoa. Angpao bisa juga gunakan sebagai hiasan Imlek untuk pohon bunga Sakura atau pohon jeruk.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini