Close Menu
Bukamata.idBukamata.id
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Terbaru

5 Rekomendasi Tempat Kuliner Malam di Garut yang Wajib Dicoba

Minggu, 15 Juni 2025 17:00 WIB

Skuad Persib Bongkar Total! Ini Strategi Bojan Hodak Bangun Tim di Liga 1 2025

Minggu, 15 Juni 2025 15:00 WIB

Pakistan Dukung Iran, Desak Negara Muslim Bersatu Hadapi Agresi Israel

Minggu, 15 Juni 2025 14:40 WIB
Facebook X (Twitter) Instagram
Terbaru
  • 5 Rekomendasi Tempat Kuliner Malam di Garut yang Wajib Dicoba
  • Skuad Persib Bongkar Total! Ini Strategi Bojan Hodak Bangun Tim di Liga 1 2025
  • Pakistan Dukung Iran, Desak Negara Muslim Bersatu Hadapi Agresi Israel
  • Terungkap, Gustiwiw Meninggal Dunia di Bandung Usai Jatuh di Kamar Mandi
  • Penampilan Jokowi Jadi Sorotan, Wajah Bengkak dan Bercak Merah Bikin Heboh
  • Kontroversi Penunjukan Qatar dan Arab Saudi sebagai Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
  • Transformasi HIPMI Cimahi: Membangun Ekosistem Usaha dan Mengentaskan Pengangguran
  • Eksodus Pemain Persib 2025: David da Silva Out, Transfer Masih Berlanjut?
Facebook Instagram YouTube X (Twitter)
Bukamata.idBukamata.id
Minggu, 15 Juni 2025
  • Beranda
  • Berita
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Persib
  • Index
Bukamata.idBukamata.id
Home»Gaya Hidup

Ustadz Adi Hidayat Bahas SOP Kematian, Pentingnya Pemahaman bagi Umat Islam!

Rina Rahadian SusanaMinggu, 5 Januari 2025 12:00 WIB
Ustadz Adi Hidayat. Foto: Youtube Adi Hidayat Official.

bukamata.id – Dalam salah satu kajiannya, Ustadz Adi Hidayat memberikan penjelasan mendalam tentang standar operasional prosedur (SOP) kematian yang menurutnya sangat penting dipahami oleh setiap umat Islam.

Kematian adalah kenyataan yang pasti dihadapi setiap orang, dan dalam perspektif Islam, ada banyak hal yang perlu dipahami mengenai proses ini.

Ustadz Adi Hidayat memulai penjelasannya dengan mendefinisikan SOP sebagai singkatan dari Standard Operating Procedure, atau dalam bahasa Indonesia, Prosedur Operasional Standar.

“SOP dalam konteks ini merujuk pada petunjuk operasional yang berkaitan dengan pemahaman tentang proses kematian menurut Islam,” ujarnya, dikutip dari YouTube @Al-Baqarah. Minggu (5/1/2025).

Menurut Ustadz Adi Hidayat, memahami SOP kematian sangat penting untuk menghilangkan kebingungan yang sering muncul mengenai bagaimana kematian terjadi.

“Ketika ajal seseorang sudah dekat, sering kali banyak yang bingung mengenai proses kematian itu sendiri,” jelasnya.

Ustadz Adi Hidayat kemudian mengutip ayat Al-Qur’an, Surat Al-A’raf, ayat 34, yang berbunyi, “Walikulli ummatin ajal,” yang artinya, “Setiap umat memiliki ajal.”

Baca Juga:  Ingin Rezeki Terus Bertambah? Ustadz Adi Hidayat: Amalkan Cara Mudah Ini

Ayat ini mengingatkan bahwa setiap individu telah ditentukan ajalnya oleh Allah SWT, yang berarti setiap orang memiliki waktu tertentu untuk meninggal.

Lebih lanjut, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa ketika ajal seseorang tiba, tidak ada yang bisa menunda atau mempercepatnya.

“Ajal adalah ketetapan yang tak bisa dihindari. Ketika waktunya tiba, kematian datang tanpa bisa ditunda,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa kematian bukanlah kejadian yang tiba-tiba, melainkan sebuah proses yang melibatkan peran malaikat.

“Ketika ajal tiba, malaikat maut akan menjemput jiwa tersebut,” ujar Ustadz Adi Hidayat, merujuk pada firman Allah dalam Surat As-Sajda, ayat 11: “Katakanlah: ‘Malaikat maut yang diserahi untuk mencabut nyawa kalian akan mematikan kalian, kemudian hanya kepada Tuhanmulah kalian dikembalikan.'”

Dalam proses kematian, tubuh manusia mengalami perubahan signifikan.

“Pada saat kematian, tubuh yang sebelumnya hidup akan mengalami perubahan. Proses ini dimulai dengan hilangnya tanda kehidupan atau tasydid. Ketika tasydid hilang, itulah tanda bahwa kematian telah terjadi,” jelasnya.

Baca Juga:  Ustadz Adi Hidayat Ungkap Hukum Memakan Jengkol dan Petai

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan lebih lanjut bahwa perubahan tanda kehidupan menjadi sukun (ketenangan) adalah hal yang perlu dipahami oleh orang-orang di sekitar yang meninggal.

“Saat seseorang meninggal, tasydid yang menunjukkan kehidupan akan berubah menjadi sukun, yang berarti kedamaian,” ujarnya. Ini menjadi tanda bahwa jiwa telah meninggalkan tubuh.

Pemahaman tentang perubahan ini penting agar kita bisa lebih siap dan ikhlas menerima kenyataan bahwa kematian adalah bagian dari takdir Allah.

“Ketika orang meninggal, tasydid yang semula menunjukkan kehidupan berubah menjadi sukun, yang menandakan kedamaian,” tambahnya.

Ustadz Adi Hidayat menekankan bahwa kematian adalah suatu proses yang sudah diatur oleh Allah, dan tidak ada yang dapat menghindari atau memperpanjang hidupnya.

“Malaikat maut ditugaskan untuk mencabut nyawa. Setiap individu yang sudah ditentukan ajalnya pasti akan menemui kematian,” tegasnya.

Ustadz Adi Hidayat juga mengingatkan umat Islam bahwa kematian bukanlah sesuatu yang perlu ditakuti.

“Kematian adalah awal dari kehidupan yang lebih kekal, yaitu kehidupan akhirat,” ungkapnya.

Baca Juga:  UAH Ungkap Cara Menebus Dosa pada Orang yang Sudah Meninggal Dunia

Sebagai bagian dari SOP kematian, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa setelah kematian, amal perbuatan seseorang selama hidup menjadi penentu nasib di akhirat.

“Setelah kematian, amal kita akan menjadi perhatian utama. Ini yang akan menentukan tempat kita di akhirat,” jelasnya.

Meskipun kematian adalah takdir yang tak bisa diubah, Ustadz Adi Hidayat menekankan pentingnya persiapan dengan amal saleh.

“Bersiap menghadapi kematian berarti dengan beramal, berdoa, dan mendekatkan diri kepada Allah,” tuturnya.

Ia juga mengingatkan bahwa segala amal perbuatan yang baik selama hidup akan menjadi bekal kita saat dihadapkan pada hari akhir. “Apa yang kita lakukan di dunia ini akan menentukan tempat kita di akhirat,” ujarnya.

Ustadz Adi Hidayat menambahkan bahwa dengan memahami proses kematian, kita akan lebih mudah menerima takdir Allah dengan lapang dada.

“Ketika kita sudah memahami bagaimana proses kematian, kita akan lebih mudah menerima takdir Allah dengan ikhlas,” tandasnya.

Islam kematian SOP Ustadz Adi Hidayat
Share. Facebook Twitter WhatsApp

Jangan Lewatkan

5 Rekomendasi Tempat Kuliner Malam di Garut yang Wajib Dicoba

Minggu, 15 Juni 2025 17:00 WIB

Terungkap, Gustiwiw Meninggal Dunia di Bandung Usai Jatuh di Kamar Mandi

Minggu, 15 Juni 2025 14:20 WIB

Innalilahi, Gustiwiw sang Musisi Dikabarkan Meninggal Dunia

Minggu, 15 Juni 2025 10:45 WIB

Wisata Tasikmalaya Terbaru 2025: Spot Instagramable dan Ramah Keluarga

Minggu, 15 Juni 2025 08:25 WIB

Wisata Alam Purwakarta yang Lagi Viral: Lokasi, Harga Tiket & Tips Berkunjung

Minggu, 15 Juni 2025 08:04 WIB

Mengungkap Misteri Gunung Gede: Antara Mitos, Fakta, dan Pengalaman Pendaki

Minggu, 15 Juni 2025 06:00 WIB
Terpopuler

3 Spot Hidden Gem Bandung Buat Healing di Akhir Pekan

Kamis, 12 Juni 2025 06:00 WIB

Misteri Sumur Bandung: Asal Usul Nama Kota dan Warisan Sejarah yang Terlupakan

Kamis, 12 Juni 2025 04:00 WIB

Kecanduan Pornografi? 5 Film Ini Ceritakan Dampak Negatif Nonton Bokep

Kamis, 13 Juni 2024 22:00 WIB

Wisata Bandung Hits 2025: Rekomendasi Liburan Keluarga & Pasangan

Rabu, 11 Juni 2025 02:00 WIB

Tebing Keraton, Surga Pemandangan Alam dari Ketinggian di Bandung

Senin, 9 Juni 2025 10:52 WIB
Facebook Instagram YouTube
Bukamata.id © 2025
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.