bukamata.id – Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, resmi memanggil 32 pemain untuk menghadapi dua laga penting Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Dua penyerang lokal dari Liga 1 2024/25, Septian Bagaskara dan Ramadhan Sananta, turut masuk dalam daftar.
Timnas Indonesia akan menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 5 Juni 2025.
Kemudian, skuat Garuda dijadwalkan bertandang ke markas Jepang di Stadion Suita City, Osaka, pada 10 Juni 2025.
Performa Apik Septian Bagaskara
Septian tampil impresif bersama Dewa United FC musim ini. Penyerang berusia 27 tahun itu mencatatkan 8 gol dan 1 assist dalam 31 pertandingan.
Kontribusinya yang konsisten di lini depan menjadi salah satu kunci Dewa United menembus posisi kedua klasemen sementara dengan 58 poin dari 33 laga.
Ini merupakan pemanggilan kedua bagi Septian ke Timnas Indonesia setelah sebelumnya dipanggil pada Maret 2025. Namun saat itu, ia belum mendapat menit bermain.
Lebih dari sekadar pencetak gol, Septian dikenal piawai membuka ruang dan mengacaukan konsentrasi pertahanan lawan. Ia membuktikan diri mampu bersaing dengan striker asing yang menghiasi Liga 1.
“Sebagai striker, ini tantangan tersendiri. Jika diberi kesempatan, tentu saya ingin mencetak gol untuk Timnas,” ujar Septian pada Maret 2025.
Sananta Tetap Menarik Perhatian
Sementara itu, Ramadhan Sananta juga menunjukkan performa solid bersama Persis Solo. Striker berusia 22 tahun itu mencetak lima gol dan dua assist dari 29 pertandingan musim ini.
Sananta dikenal memiliki naluri tajam di kotak penalti, unggul dalam duel udara, serta rajin menekan pemain lawan.
Sejak debut bersama Timnas Indonesia pada 24 September 2022, Sananta sudah mencetak lima gol dalam 12 penampilan. Di era Kluivert, ia baru bermain selama 14 menit dalam dua pertandingan.
Kepercayaan untuk Talenta Lokal
Pemanggilan Septian dan Sananta menjadi sinyal kepercayaan Patrick Kluivert terhadap potensi pemain lokal di kompetisi domestik.
Kehadiran keduanya diharapkan dapat menambah daya dobrak lini serang skuat Garuda dalam dua laga penentuan bulan Juni mendatang.