bukamata.id – Persib harus kehilangan pemain sayap lincah cepat yang diandalkan selama ini yakni Febri Hariyadi. Sang pemain harus menepi lama karena cedera ligamen lutut kaki kiri di masa turnamen pra musim.
Akibat cedera tersebut, Febri harus naik ke meja operasi. Hasil pemeriksaan Magnetic Resonance Imaging (MRI) dan observasi dalam dua pekan terakhir, memperlihatkan adanya ligamen yang bermasalah.
Dokter tim Persib, Rafi Ghani mengatakan, pihaknya bersama Febri Hariyadi sepakat untuk melakukan operasi di salah satu rumah sakit di Bandung, pada Selasa (13/8/2024).
“Saat MRI ini hasilnya memang kurang baik ada putus di bagian ligamen tertentu. Jadi untuk memperbaikinya mungkin butuh satu tindakan di meja operasi,” ucap Rafi Ghani, Senin (12/8/2024).
Dukungan dan doa dialamatkan untuk Febri dari suporter Bobotoh, juga rekan-rekan satu tim yang memperlihatkan solidaritas di laga pertama Liga 1 musim 2024/2025. Saat foto tim di starting, jersey milik Febri turut disertakan.
“Buat rekan-rekan, juga suporter mohon doanya Febri masuk operasi. Mohon doanya agar segala sesuatunya lancar dan proses rehabilitasi baik agar bisa kembali ke lapangan hijau lagi,” ungkap Rafi.
Diprediksi, Febri akan menepi minimal selama enam bulan dari aktivitas bermain sepak bola.
“Penyembuhan minimal 6 bulan setelah operasi jadi nanti penting lagi pasca operasi harus ada rehabilitasinya,” tandasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini