bukamata.id – Persib Bandung masih dalam tren tanpa kekalahan di Liga 1. Terbaru, Maung Bandung ditahan imbang PSBS Biak di pekan ke-18 Liga 1 2024/2025.
Pertandingan tersebut digelar di Stadion Lukas Enembe, Papua, Sabtu (11/1/2025), kedua tim bermain imbang 1-1.
Setelah laga, pelatih Persib Bojan Hodak tak bisa menutupi kekesalannya dengan kepemimpinan wasit Tommy Manggopa. Menurutnya, banyak keputusan wasit yang kerap merugikan timnya.
“Jika saya bicara soal pertandingan tapi tidak menyinggung tentang wasit, maka tidak ada yang bisa saya bicarakan sekarang. Kami mendominasi, dan kami memiliki peluang sampai ada pemain kami yang mendapat kartu merah,” kata Bojan.
Keputusan janggal yang dikeluarkan Tommy adalah kartu merah yang diterima bek asing Persib, Nick Kuipers.
Kemudian takel keras Fabiano Beltrame tidak diganjar kartu merah meski sudah mengecek VAR dengan keputusan possible red card.
Kendati demikian, Bojan mengaku tak bisa apa-apa dengan keputusan wasit di atas lapangan. Hanya saja menjadi catatan.
“Ini sudah dua kali berturut-turut sejak melawan Bali. Dan di pertandingan ini saya tidak bisa untuk tidak membicarakan mengenai kinerja wasit. Jika saya terlalu banyak bicara soal wasit, mereka pasti akan menghukum saya,” tuturnya.
Kapten Persib, Marc Klok, juga tak luput menyoroti kejanggalan di laga melawan PSBS Biak. Selain keputusan wasit, Badai Pasifik membuat keputusan aneh karena hanya menggunakan Stadion Lukas Enembe, Papua hanya untuk laga melawan Persib Bandung.
“Sebelum ini Biak main di Bali, dan minggu depan mereka balik ke Bali lagi. Itu sedikit bingung buat kita. Tapi oke 1-1, pertandingan yang berat buat kita hari ini, tapi bersyukur dengan satu poin kita move on untuk game selanjutnya,” pungkasnya.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini