bukamata.id – Pembangunan gedung Sekolah Menengah Atas (SMA) baru di Kota Bandung menjadi tanda tanya besar. Mengingat sudah belasan tahun tidak ada pertambahan SMA Negeri baru di kota yang memiliki penduduk hampir 2,5 juta ini.
Hal tersebut yang menjadi sorotan DPRD Kota Bandung. Wakil rakyat di Kota Kembang membandingkan pembangunan gedung sekolah baru yakni SMP yang menjadi kewenangan daerah dan SMA tanggung jawab provinsi.
Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan mengatakan, Pemkot Bandung dalam lima tahun ini gencar membangun gedung SMP baru. Jumlahnya mencapai sekitar lima gedung hingga saat ini.
“Itu tidak terungkap. Sedangkan pembangunan SMA terakhir 2006, SMAN 27 Bandung. Sampai sekarang belum ada penambahan. Sekitar 17 tahun belum ada SMA baru,” kata Tedy di Museum Kota Bandung seperti dikutip pada Kamis (28/9/2023).
Oleh karena itu, Tedy pun mendorong Pemprov Jawa Barat untuk memperhatikan hal tersebut. Mengingat kewenangan SMA kini berada di tingkat provinsi.
“Kita tentu ingin mendorong Pemprov Jabar untuk menambah SMA, karena populasi Kota Bandung terus bertambah,” ucapnya.
Tak hanya itu, Tedy mengklaim DPRD Kota Bandung terus mengkritisi kinerja Pemkot Bandung dalam koridor fungsi pengawasan dewan. Tujuannya supaya pembangunan sejalan dengan aspirasi publik.
Akan tetapi, DPRD Kota Bandung juga tak akan melupakan setiap pencapaian dan prestasi pemerintah setempat yang sedikit demi sedikit membenahi masalah yang ada. Ia menyontohkan, sejak 2022 kantor-kantor kelurahan dan kecamatan direhabilitasi.
Dapatkan berita menarik lainnya dari Bukamata.id di Google News, Klik di Sini